Praktikum Asyik di Rumah Aja Selama Pandemi

Kata siapa belajar Biologi di rumah sangat membosankan? Kalian bisa loh praktikum asyik seperti di laboratorium sekolah meskipun sedang di rumah aja. Jika kalian adalah siswa kelas 12, kalian akan belajar bagaimana cara membuktikan terjadinya fotosintesis pada tumbuhan. 

Salah satu kegiatan pembuktian fotosintesis yang terjadi pada tumbuhan bisa dilakukan dengan Uji Sach. Sebutan Uji Sach diambil dari nama ilmuwan yang pertama kali memperkenalkannya, yaitu Julius von Sachs yang berasal dari Jerman. 

Uji Sach bertujuan untuk mendeteksi adanya amilum atau karbohidrat yang dihasilkan dari proses fotosintesis. Penasaran bagaimana cara melakukan Uji Sach di rumah?

Untuk dapat melakukan Uji Sach kalian membutuhkan beberapa alat dan bahan yang mudah dijumpai di lingkungan rumah, yaitu:

1. Daun yang tipis dan lentur seperti daun tanaman belimbing

Pemilihan daun dengan karakter lentur dan tipis akan memudahkan ketika proses pelarutan klorofil.

2. Aluminium foil

Aluminium foil berfungsi untuk menghalangi cahaya matahari agar tidak mengenai bagian daun. Diharapkan bagian daun yang tertutup aluminium foil tidak terkena sinar matahari sehingga tidak dapat melakukan fotosintesis. Jika bagian daun tidak berfotosintesis artinya tidak ada amilum yang dihasilkan. 

Kalian dapat membeli aluminium foil di minimarket terdekat dengan kisaran harga 18.000-25.000 /pack.

3. Selotip atau Isolasi kecil

Digunakan untuk merekatkan aluminium foil saat dibelitkan ke bagian daun agar tidak mudah terlepas.

4. Alkohol medis 70 persen

Alkohol medis lebih mudah ditemukan dan biasa ada di kotak P3K rumah kalian. Jika di rumah kalian belum ada alkohol medis, kalian dapat membelinya di apotek atau minimarket terdekat dengan kisaran harga 4.000-10.000 rupiah. Alkohol digunakan untuk melarutkan klorofil pada Uji Sach.

5. Antiseptic berbahan dasar Iodine

Antiseptik berbahan dasar Iodine digunakan untuk mendeteksi adanya amilum sebagai hasil fotosintesis.

6. Gelas belimbing atau gelas lain yang terbuat dari kaca yang transparan

Gelas belimbing digunakan sebagai pengganti tabung reaksi.

7. Panci kecil

Panci digunakan untuk merebus air, menggantikan Beaker Glass.

8. Piring kecil berwarna putih 

Piring putih digunakan untuk alas saat menguji kandungan amilum dengan Iodine.

9. Air Kran

Digunakan untuk merebus daun dan untuk membasuh daun.

10. Kompor

Digunakan untuk proses pemanasan.

11. Sendok

Digunakan untuk mengangkat daun setelah proses perebusan.

Berikut ini langkah mudah untuk melakukan Uji Sach:

1. Potong Aluminium foil dengan ukuran kurang lebih 2 x 10 cm atau menyesuaikan ukuran daun.

2. Lilitkan aluminium foil pada bagian tengah daun yang masih melekat pada pohonnya (jangan dipetik, agar daun masih bisa melakukan proses fotosintesis). Cara melilitkan aluminium foil dapat dilihat pada gambar berikut.

3. Rekatkan selotip pada Aluminium foil yang telah dibelitkan pada daun agar tidak mudah terlepas. Pastikan lilitan aluminium foil sudah cukup rapat dengan cara menekan-nekan bagian tepinya.

4. Tunggu hingga 2 hari.

5. Setelah 2 hari, petik daun yang telah ditutupi Aluminium foil.

6. Rebus sedikit air dalam panci hingga mendidih.

7. Lepaskan lilitan aluminium foil dari daun lalu rebus daun hingga layu. Proses perebusan ini berfungsi untuk mematikan sel-sel daun agar tidak lagi terjadi proses fotosintesis.

8. Setelah daun layu, angkat menggunakan sendok kemudian masukkan ke dalam gelas belimbing yang berisi alkohol .

9. Rebus gelas berisi alkohol dan daun dalam panci berisi air yang sebelumnya telah digunakan. Perhatikan susunan alat seperti pada gambar.

Perlu diingat! Pemanasan alkohol tidak boleh dilakukan secara langsung karena beresiko api akan membakar uap alkohol sehingga dapat menyebabkan kecelakaan kerja. Praktekkan seperti gambar di atas.

10. Proses pemanasan dilakukan hingga klorofil pada daun larut, ditandai dengan perubahan warna alkohol menjadi hijau.

11. Jika daun sudah berubah warna menjadi putih atau hijau pucat, angkat menggunakan sendok, bilas dengan air mengalir.

12. Letakkan daun di atas piring putih lalu tetesi dengan Antiseptik Iodine hingga merata.

13. Amati perubahan warna pada daun.

Apakah bagian ujung dan pangkal daun berwarna lebih hitam dari pada bagian tengah daun? Bagian daun yang berwarna kehitaman mengindikasikan adanya amilum hasil fotosintesis. Reaksi antara amilum dengan Iodine akan menghasilkan warna biru kehitaman, sedangkan bagian tengah daun yang tadinya tertutupi aluminium foil berwarna cokelat seperti warna Iodine, karena tidak ada amilum yang bereaksi. 

Mudah bukan? Kalian dapat memanfaatkan alat dan bahan yang ada di rumah untuk melakukan eksperimen. Jika Kalian masih penasaran dan ingin mencoba variasi yang lain terkait Uji Sach, Kalian dapat mencoba daun yang berwarna-warni di sekitar rumah.

 Kira-kira daun yang tidak berwarna hijau juga mengandung amilum atau tidak? Apakah bunga juga bisa melakukan fotosintesis dan menghasilkan amilum? Wah, menarik sekali untuk dipraktekkan dirumah. Selamat mencoba.