Mohon tunggu...
Amalia Hanifah
Amalia Hanifah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pekerja Seni

Silahkan mampir https://zafanifa.blogspot.com/?m=1

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKN Tematik Literasi: Edukasi Literasi Baca Tulis untuk Anak Usia Sekolah Dasar di Tengah Pandemi

9 Oktober 2021   10:30 Diperbarui: 9 Oktober 2021   10:52 560
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Literasi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), melaksanakan KKN yang berlangsung selama 30 hari, berlokasi di SD Soko Pekalongan. Pelaksanaan KKN dimulai sejak 26 Agustus - 26 September 2021 yang diikuti oleh mahasiswa angkatan 2018.

Pelaksanaan KKN tematik yakni dengan melakukan KKN mandiri di lingkungan tempat tinggal masing-masing. Dikarenakan situasi pandemi yang tidak memungkinkan untuk melaksanakan KKN di daerah tertentu.

Tema yang di angkat pada KKN tahun 2021 gelombang 2 ini adalah “ Mengembangkan Literasi (Literasi Baca dan Tulis, Numerasi, Sains, Digital, Fianansial, Budaya dan Kewargaan) dan Rekognisi Merdeka Belajar Kampus Merdeka-Pusat  Prestasi Nasional”  dengan dosen Pembimbing Dr. Mochammad Whilky R, M.Pd.

Kegiatan KKN yang dilaksanakan merujuk pada peningkatan literasi anak usia sekolah dasar di tengah Pandemi, tepatnya di SD Soko Pekalongan yang di khususkan untuk kelas 1. Kegiatan dimulai dari mengajarkan anak mulai dari materi membaca, menulis, menghitung, mendongeng, hingga permainan seputar literasi, dan menambah kosakata.

Kedatangan mahasiswa KKN tematik literasi ke SD Soko Pekalongan disambut antusias oleh kepala sekolah, guru, dan jajaran staf, dengan adanya mahasiswa KKN diharapkan akan menambah  wawasan bagi siswa dan pengalaman yang luas di bidang literasi.

Kegiatan untuk meningkatkan literasi anak pada usia sekolah dasar ini, menjadi salah satu upaya untuk mengisi waktu luang mereka di tengah pandemi. Rentang usia mereka yang berkisar 6-12 tahun, dirasa perlu mendapatkan pendidikan seputar literasi. Kegiatan yang dilakukan berawal dari kegiatan membaca, menulis, lalu diajarkan bagaimana membiasakan kegiatan 15 menit membaca di pagi dan malam hari. Lalu di kelas juga diajarkan bagaimana cara membaca dongeng di depan kelas.

Naila, salah satu murid, merasa sangat senang dan antusias bisa belajar mendongeng dari buku bacaan yang sebelumnya telah dibaca. “Aku senang mendongeng di depan kelas menceritakan dari buku yang tadi malam ku baca” ungkapnya.

Kegiatan tidak berhenti sampai situ saja, pelajaran untuk meningkatkan literasi juga dilanjutkan dengan permainan tambah kosakata dan memperlancar dalam membaca, dengan memberikan soal berupa cerita kemudian diberikan soal sambung sesuai dengan bacaan yang telah mereka baca.

Selain terdapat permainan tambah kosakata, anak juga diajarkan bagaimana mengulas sebuah cerita fabel atau legenda, untuk diambil pesan moral dari cerita tersebut.

Upaya untuk meningkatkan literasi pada anak usia sekolah dasar ini diperlukan guna melatih anak agar terbiasa belajar di tengah pandemi yang mana mengharuskan anak belajar di rumah dengan harapan kegiatan edukasi literasi ini bisa meminimalisir kegiatan anak kecanduan bermain gawai ketika menghabiskan waktunya di dalam rumah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun