Mohon tunggu...
Amalia Azahra
Amalia Azahra Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

tugas kuliah

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Dilema Digital: Apakah Gadget Pintar Membuat Kita Semakin Cepat Pikun?

25 Juli 2024   14:15 Diperbarui: 25 Juli 2024   16:53 103
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Terdapat beberapa informasi yang sedikit membantu upaya pencegahan Digital Dementia sebagai berikut.

  • Diet digital, setiap orang perlu melakukan sedikit demi sedikit mengurangi penggunaan teknologi yang berlebihan. Hal ini merupakan salah satu cara untuk melawan kecanduan yaitu dengan cara berkegiatan sosial secara offline.
  • Menjaga lingkungan yang ramah dirumah bersama keluarga dengan membatasi waktu untuk bermain internet. Orang tua sangat berperan penting untuk hal ini.
  • Terapi Otak, melakukan terapi otak dengan stimulus (rangsangan) yang kognitif adalah upaya pencegahan agar tidak terjadi gangguan kelupaan sejak dini.

Jadi begitulah pembahasan seputar Digital Dementia, setelah membaca artikel ini apakah anda termasuk salah satunya?, jika benar segera di cegah yaa! , Ayo peduli dengan kesehatan mu!

REFERENSI

Rahawarin, R. (2022). Realitas Sosial dalam Ruang Virtual Media Sosial (Studi Kasus Mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Universitas Pattimura Ambon). GLOBAL 

COMMUNICATION FOR ALL, 1(1). https://doi.org/10.33846/gca1105

Sandu, A., & Nistor, P. (2021). Digital Dementia. Eastern-European Journal of Medical Humanities and Bioethics, 4(1). https://doi.org/10.18662/eejmhb/4.1/22

Meilinda, N., Malinda, F., & Aisyah, S. M. (2020). Literasi Digital Pada Remaja Digital (Sosialisasi Pemanfaatan Media Sosial Bagi Pelajar Sekolah Menengah Atas). Jurnal Abdimas Mandiri, 4(1), 62--69. https://doi.org/10.36982/jam.v4i1.1047

Putri, F. A. (2021). Budaya Komunikasi Virtual Pada Masa Pandemi Covid-19 (Studi Kasus Pembelajaran Daring di UIN Walisongo Semarang). Jurnal Komunika Islamika: Jurnal Ilmu Komunikasi Dan Kajian Islam, 7(2), 253. https://doi.org/10.37064/jki.v7i2.8646

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun