Sebagai guru multimedia tentu saja saya membutuhkan banyak fasilitas, salah satunya yang paling utama yakni jaringan wifi. Bukan hanya untuk guru multimedia tapi semua warga sekolah pastinya membutuhkan jaringan wifi.
Tidak dipungkiri juga bahwa sejak kedatangan si covid-19 ke Indonesia, jaringan wifi menjadi kebutuhan utama bagi semua orang bukan hanya guru atau pekerja kantoran. Sebab semua aktivitas dilakukan dari rumah, baik itu para pekerja, siswa, mahasiswa, kecuali pegawai kesehatan yang menjadi garda terdepan untuk membantu masyarakat.
karena tuntutan dari pemerintah untuk melaksanakan pembelajaran jarak jauh atau biasa disebut dengan PJJ, dan Bekerja dari rumah atau WFH (Work From Home), maka wifi menjadi kebutuhan penting saat ini.
Para pelajar akan tetap mendapatkan materi dari guru dengan menggunakan media online, Begitu juga terhadap para pekerja yang harus melakukan tugas-tugasnya dari rumah dan mengirimkan laporan kepada pimpinan.
Orang tua yang awalnya tidak mengenal apa itu internet dan kuota, kini terpakasa berkutat dengan itu semua. Syukur-syukur kalau mereka paham, lah kalau tidak? Itu pula salah satu manfaat datang nya si covid-19 ini menururt saya, karena memaksa orang yang tidak tahu menjadi tahu banyak hal khususnya dibidang teknologi.
Kenapa saya bilang begitu, karena anak-anak yang biasa nya minta uang untuk jajan, kini akan diganti menjadi minta uang untuk beli kuota. Orang tua yang tidak tahu pasti akan menanyakan hal tersebut, bahkan ikut menggunakannya untuk mengawasi si anak belajar.
walaupun tidak semua orang tua yang begitu, tapi saya yakin dengan adanya si covid ini juga, orang tua lebih banyak belajar tentang suatu hal yang baru, seperti yang sudah saya sebutkan di atas.
Selain itu juga, orang tua kini mengerti bagaimana susahnya mendidik anak untuk belajar, karena tidak sedikit orang tua yang saya temui banyak mengeluh dalam mengajari anaknya sendiri.
Baiklah itu sedikit pengantar tentang kebutuhan jaringan wifi saat ini, ada atau tidak adanya si covid pun jaringan wifi sudah sejak lama digunakan, untuk menjadikan pekerjaan lebih mudah.
Apalagi di sekolah, jaringan waifi sangat berguna untuk proses belajar mengajar khususnya di bidang teknologi, seperti tempat saya mengajar saat ini yakni SMK MAMBA'UL ULUM yang ada jurusan MULTIMEDIA.
Bukan hanya guru yang  membutuhkan jarignan wifi ini, tapi anak-anak juga sebagai media belajar. Hanya saja kadang-kadang anak-anak menyalahgunakan dengan fasilitas yang diberikan.
Pastinya kita sebagai guru harus lebih bijak dalam menghadapi hal-hal seperti ini, melarang dan menghukum mungkin sudah tidak pada jamannya. Karena biasanya anak semakin dilarang semakin pintar berbohong.
Berikut adalah tips dan triknya Agar wifi bisa digunakan oleh banyak orang tanpa harus memberikan password asli. Bukan hanya untuk guru dan siswa di sekolah tapi bisa juga digunakan oleh orang umum.
Langkah pertama Sembunyikan Jaringan Wifi Anda
Untuk menghindari pembobolan wifi oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab, termasuk anak-anak jaman now yang kebanyakan mencari aman, daripada kena marah guru, kena marah tetangga, maka kenapa harus bilang-bilang, bobol saja!
Langkah kedua menggunakan Aplikasi Wifi Router
Setelah menyembunyikan jaringa wifi, orang lain tidak dapat menemukan wifi kita dan pastinya sudah tidak bisa membobol passwordnya kecuali hacker handal.
Lantas bagaimana jika suatu waktu kita ingin membagikannya kepada orang lain, seperti keluarga yang datang dari jauh, atau ingin memberikan tugas kepada siswa dengan menggunakan internet.
Ada dua cara yaitu:
1. Menambahkan jaringan wifi manual lewat pengaturan Handphone atau Komputer. Akan tetapi jika menggunakan cara ini maka selanjutnya akan tersambung otomatis. Jadi menurut saya cara ini agak riskan untuk dijadikan solusi apalagai jika digunakan di sekolah.
2. Menggunakan aplikasi router wifi
Ada banyak sekali aplikasi router wifi untuk windows maupun android, salah satunya yang saya gunakan adalah My WIFI Router. Dengan apliaksi ini kita bisa share wifi dengan orang lain tanpa harus membagikan password aslinya
Sebab nanti dari apliaksi tersebut akan menggunakan nama jaringan wifi dan password sendiri yang berasal dari komputer atau handphone kita bukan nama wifi dan password jaringan aslinya. Kita juga bisa mengatur siapa saja yang boleh terhubung atau tidak.
Demikianlah cara share wifi tanpa harus membagikan password aslinya. Terimakasih kepada rekan guru yang sudah berbagi ilmu kepada saya. Sehingga saya bisa membagikan ilmu ini dalam bentuk artikel kepada teman-teman kompasiana.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H