Negara Agraris yang Kurang Manis

[caption id="attachment_316838" align="aligncenter" width="576" caption="Petani Indonesia. Foto Oleh: Jodi Ronajaya"][/caption]

Oleh : Alzuchri Putra

Indonesia, merupakan salah satu negara yang mengandalkan sektor pertanian sebagai penyangga ekonomi negara. Indonesia bahkan dikenal sebagai negara agraris karena banyaknya masyarakat yang bermata pencaharian sebagai petani. Jika dibandingkan dengan negara lai seperti Australia, Indonesia bisa dibilang “terbelakang” di bidang pertanian.

“ Jika dilihat dari segi tertentu, Indonesia masih terbilang belum maju dalam bidang pertanian. Terutama jika dibandingkan dengan negara maju seperti Australia yang telah menjadikan pertanian sebagai Industri”, ujar Desi Suziana, Sekertaris Sub Bagian Pelaksana dalam Perencanaan dan Pelaporan Dinas Pertanian Kota Bogor.

Pertanian di Indonesia masih cukup sulit untuk dikembangkan, karena para petani di Indonesia lebih mementingkan keadaan ekonomi keluarga sendiri. “Pertanian indonesia cukup sulit untuk dikembangkan, karena para petani kita hanya memikirkan bagaimana menghidupi keluarga mereka dengan pekerjaan itu. Dan kita dari pemerintah hanya bisa membantu melalui pembinaan dan menyediakan kebutuhan mereka”, tambah Desi.

Berbagai program telah dilakukan oleh pemerintah dari Dinas Pertanian untuk meningkatkan kualitas pertanian Indonesia. Seperti misalnya Program Penanggulangan Hama dan Penyakit, juga pembinaan terhadap para petani dalam pengolahan lahan mereka.

Bahkan pemerintah telah menetapkan undang-undang mengenai hukum alih fungsi lahan, agar orang-orang tidak sembarangan dalam mengalihfungsikan lahan pertanian. Semua usaha dari pemerintah ini diharapkan dapat menjadikan pertanian Indonesia semakin maju atau setidaknya dapat bersaing dengan kemajuan dari negara lain.(ALZ)