Istilah Ideologi berasal dari bahasa Yunani, istilah tersebut terdiri dari dua kata, yaitu (IDEA) dan (LOGI). Idea berarti melihat (IDEAN), sedangkan logi berasal dari kata logos yang berarti pengetahuan atau teori. Jadi, istilah Ideologi dapat diartikan sebagai hasil penemuan dalam pikiran yang berupa pengetahuan atau teori.
Ideologi Juga memiliki peran yang sangat penting bagi sebuah negara seperti : Sebuah alat pemersatu bangsa, karena tanpa ideologi kita akan kebingungan menentukan arah dan tujuan, Sebagai pedoman cara berprilaku manusia, Jika kita memiliki ideologi kita dapat membedakan mana yang patut kita lakukan dan mana yang tidak patut kita lakukan dan masih banyak lagi peran ideologi bagi negara.
Sejarah perkembangan ideologi di dunia, diawali dengan munculnya tiga ideologi yaitu Kapitalisme, Komunisme, dan Fasisme. Tiga ideologi itulah yang mengawali sejarah perkembangan ideologi di dunia.
Kapitalisme merupakan proses menuju kesejahteraan untuk dapat memenuhi kebutuhan. Komunisme berlandasan pada teori Materialisme Dialektika dan Materialisme Historis oleh karenanya tidak bersandarkan pada kepercayaan mitos, takhayul dan agama dengan demikian tidak ada pemberian doktrin pada rakyatnya, dengan prinsip bahwa"agama dianggap candu" yang membuat orang berangan-angan yang membatasi rakyatnya dari pemikiran ideologi lain karena dianggap tidak rasional sertakeluar dari hal yang nyata (kebenaran materi). (Fasisme) adalah gerakan radikal ideologi nasionalis otoriter politik. Fasis berusaha untuk mengatur bangsa menurut perspektif korporatis, nilai, dan sistem, termasuk sistem politik dan ekonomi.
Beda halnya di Negara Indonesia, pada saat ini sudah mulai mengalami kesenjangan dalam bidang ideologi. Karena seperti yang kita ketahui, Radikalisme, Terorisme, dan terutama Komunis sudah mulai bangkit kembali di berbagai wilayah di indonesia. Oleh karena itu MPR RI mulai melakukan sosialisasi 4 Pilar kebangsaan di berbagai daerah di Indonesia. Yang mana 4 Pilar tersebut terdiri dari Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika, dan NKRI.
Untuk mencegah kebangkitan PKI, kita sebagai warga negara Indonesia harus paham apa yang menjadi ideologi kita yaitu Pancasila. Dalam kehidupan keseharian, kita hanya perlu berpedoman terhadap nilai-nilai yang terkandung didalam pancasila karena yang paling penting itu, kita harus paham dengan makna di dalam Ideologi kita yaitu Pancasila.
Semakin seringnya terlihat tanda-tanda bangkitnya PKI (Partai Komunis Indonesia)membuat kita sebagai warga negara Indonesia harus lebih berhati-hati dalam melewati perkembangan ideologi pada saat ini. Khususnya Pemerintah harus saling bekerja sama untuk lebih memperhatikan masyarakat, khususnya masyarakat kelas bawah yang lebih membutuhkan.
Kesimpulannya, Kita harus lebih memahami Ideologi negara kita, dan yang paling penting kita juga harus saling mengingatkan dan peduli terhadap satu sama lain. Dengan cara itulah kita dapat mencegah bangkitnya PKI di Indonesia. Karena layaknya arti dari semboyan bangsa kita yaitu “Bhinneka Tunggal Ika” (Berbeda-beda tapi tetapsatu jua). walaupun kita berbeda, kita tetaplah satu yaitu INDONESIA.
NAMA : Alzaref Dwi Trasuka
NIM : 07031281621067
