Bisnis syariah dipandu oleh prinsip-prinsip yang ditetapkan oleh ajaran Islam dan hukum syariah. Salah satu cara untuk memahami apa saja prinsip-prinsip tersebut adalah dengan menyebarkannya mulai dari larangan gharar hingga tanggung jawab sosial.
1. Larangan Riba (Bunga)
Prinsip utama dalam bisnis syariah adalah larangan terhadap riba atau bunga dalam segala bentuk transaksi keuangan. Hal ini berdasarkan larangan Islam terhadap praktik riba yang dianggap merugikan dan tidak adil.
2. Keadilan dan Kesetaraan
Bisnis syariah menekankan pentingnya keadilan dan kesetaraan dalam semua transaksi bisnis. Ini termasuk keadilan dalam pembagian keuntungan dan risiko antara pihak-pihak.
3. Larangan Spekulasi dan Gharar
Prinsip bisnis syariah melarang praktik spekulasi dan gharar (ketidakpastian atau ketidakjelasan dalam kontrak) dalam transaksi bisnis. Bisnis harus didasarkan pada prinsip kehati-hatian dan kejelasan dalam kontrak.
4. Patuhi Hukum Islam
Bisnis syariah beroperasi sesuai dengan hukum Islam dan prinsip-prinsip syariah. Ini mencakup aspek hukum, etika, dan moral dalam semua aspek bisnis, termasuk dalam transaksi keuangan, produk dan layanan, serta kebijakan perusahaan.
5. Patuhi Etika dan Moral
Prinsip bisnis syariah memperhatikan etika dan moral dalam semua interaksi bisnis. Ini mencakup kewajiban untuk berperilaku jujur, adil, dan bertanggung jawab dalam semua transaksi dan hubungan bisnis.
6. Patuhi Prinsip Halal dan Haram
Bisnis syariah memperhatikan prinsip halal (diperbolehkan) dan haram (dilarang) dalam produk, layanan, dan praktik bisnis. Ini termasuk memastikan bahwa makanan, minuman, dan produk lainnya sesuai dengan prinsip halal Islam.
7. Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan
Bisnis syariah memiliki tanggung jawab sosial dan lingkungan yang mencakup memberikan manfaat kepada masyarakat, melindungi lingkungan, dan mendukung pembangunan berkelanjutan.
8. Kemitraan dan Kolaborasi
Prinsip bisnis syariah mendukung kemitraan dan kolaborasi yang saling menguntungkan antara pelaku bisnis. Ini berarti bekerja sama dengan pihak lain tetapi masih menjaga integritas dan etika dalam setiap langkah kerja sama.
Jadi di dalam Memahami prinsip-prinsip bisnis syariah sangat penting untuk membedakannya dari model bisnis konvensional. Mulai dari larangan riba, spekulasi, gharar, patuhi hukum Islam, etika moral, prinsip halal-haram, sampai tanggung jawab sosial dan lingkungan, semua elemen ini membantu menciptakan lingkungan bisnis yang adil, transparan, dan  bertanggung jawab. Dengan demikian, bisnis syariah tidak hanya fokus pada profit tetapi juga pada kesejahteraan ummat dan planet kita.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H