5. Belajar dari Konflik
Konflik yang terjadi dalam keluarga adalah kesempatan untuk belajar dan memperbaiki cara berkomunikasi. Setiap konflik dapat memberikan wawasan baru tentang bagaimana cara kita dapat berkomunikasi dengan lebih baik di masa depan.
KesimpulanÂ
Komunikasi yang baik adalah kunci untuk menciptakan hubungan keluarga yang harmonis dan penuh kasih. Dengan mendengarkan secara aktif, menunjukkan empati, dan menggunakan bahasa yang positif, keluarga dapat membangun fondasi yang kuat untuk menghadapi tantangan bersama. Meski tidak selalu mudah, upaya untuk meningkatkan komunikasi dalam keluarga adalah investasi berharga yang akan membawa manfaat jangka panjang.
Temukan artikel menarik lainnya di https://bk.fip.unesa.ac.id/
REFERENSIÂ
Rahman, F. (2021). "Pentingnya Komunikasi dalam Kehidupan Keluarga." Jurnal Psikologi Sosial Indonesia, 8(2), 123-134.
Putri, A. N. (2020). "Komunikasi dan Keharmonisan dalam Keluarga." Jurnal Ilmu Komunikasi, 12(1), 45-56.
Wibowo, H. (2019). "Strategi Komunikasi untuk Mengatasi Konflik Keluarga." Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, 24(3), 210-225.
Olson, D. H., DeFrain, J., & Skogrand, L. (2019). Marriages and Families: Intimacy, Diversity, and Strengths. McGraw-Hill Education.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H