Mohon tunggu...
Alya Tsabitah
Alya Tsabitah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi

Mahasiswa semester 2 Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Film

(Opini) Belajar Melalui Drama Korea?

4 Mei 2023   14:35 Diperbarui: 4 Mei 2023   14:38 701
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Tim riset tirto.id

Drama korea atau lebih dikenal dengan drakor merupakan salah satu produk budaya Korea Selatan (Hallyu) yang paling banyak diminati oleh kalangan rema

Pasalnya, drama korea ini disajikan dengan situasi yang mendetail sehingga penonton seakan-akan turut serta di dalam cerita drama tersebut. Terdapat berbagai macam genre yang ditawarkan mulai dari romansa, action, sejarah, thriller, dan masih banyak lagi. 

Selain itu, drama korea juga mudah di akses melalui media massa seperti aplikasi streaming, smart TV, dan media sosial. Hal tersebut rupanya dapat mempengaruhi kebiasaan remaja yaitu jam belajar berkurang, ketertarikan pada budaya luar, berkurangnya minat untuk sosialisasi, menimbulkan rasa malas, kecanduan dan jika berlebihan dapat menimbulkan halusinasi.

Drama korea biasanya memiliki 6-24 episode yang kurang lebih berdurasi 60 menit tiap episode, sehingga dapat menyita waktu terutama bagi remaja untuk melakukan kegiatan belajar dan kegiatan produktif lainnya. Namun, di samping itu drama korea ternyata memiliki beberapa dampak positif bagi penontonnya. 

Salah satu dampak positif dari menonton drama korea adalah sebagai penghibur (pereda stress) atau media untuk melupakan sejenak masalah kehidupan, menimbulkan sikap optimis, dan mental yang positif bagi penonton. 

Bahkan beberapa penelitian menyatakan bahwa remaja yang menonton drama korea lebih banyak mengalami peningkatan daripada mengalami penurunan nilai. Hal tersebut dikarenakan timbulnya motivasi penonton dikarenakan drama korea memiliki isi pesan positif yang terkandung di dalamnya. Pesan positif tersebut bisa tersampaikan melalui alur cerita dari drama tersebut yang menggambarkan perjuangan pemeran drama untuk meraih sebuah kesuksesan, menghadapi lika-liku kehidupan, sikap optimis yang dapat memberikan motivasi dan membangkitkan jiwa positif bagi penonton drama korea. 

Maka dari itu, sebenarnya dengan menonton drama korea tidak sepenuhnya memberikan dampak buruk bagi penontonnya. Namun, alangkah baiknya jika kita sebagai konsumen bisa bersikap bijak dan tidak meninggalkan tanggung jawab di dunia nyata dengan alasan menonton drama korea.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun