Mohon tunggu...
Alya NurAziza
Alya NurAziza Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

pelajar

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Ria Miranda: Menginspirasi Trend Fashion Muslimah Lewat Gaya Feminin dan Budaya Lokal

20 September 2024   14:39 Diperbarui: 20 September 2024   14:41 88
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.grid.id/read/04320717/yuk-kenalan-sama-ria-miranda-desainer-yang-terkenal-di-kalangan-hijabers?page=all

Indria Miranda, lebih dikenal sebagai Ria Miranda, lahir pada 15 Juli 1985 di Padang, Sumatera Barat. Dia adalah salah satu desainer busana muslim terkemuka di Indonesia, terkenal dengan gaya busananya yang lembut, feminin, dan menggunakan warna-warna pastel yang khas. Ria merupakan tokoh yang sangat berpengaruh dalam perkembangan tren hijab dan busana muslim di Indonesia. Sejak mendirikan brand busana dengan namanya sendiri, "riamiranda," pada tahun 2009, Ria telah menjadi inspirasi besar dalam industri modest fashion di tanah air.

Meski menyelesaikan pendidikan sarjana di Fakultas Ekonomi Universitas Andalas, Padang, hasrat Ria terhadap dunia mode sudah muncul sejak remaja. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya di ESMOD Jakarta, sekolah mode ternama, untuk memperdalam ilmunya dalam bidang desain busana. Sebelum terjun ke bisnis, karier Ria di dunia fashion dimulai sebagai fashion editor di sebuah majalah muslim. Dari sana, dia mempelajari banyak hal mengenai industri fashion muslim di Indonesia, termasuk tren dan kebutuhan pasar yang terus berkembang.

Langkah awal Ria dalam membangun bisnisnya bermula dengan sangat sederhana. Ia mulai dengan menjual beberapa pakaian yang ia desain dan buat sendiri. Pemasarannya dilakukan melalui blog pribadi dan media sosial seperti Facebook dan Blackberry Messenger (BBM), yang saat itu masih menjadi media sosial populer. Meski strategi pemasaran ini terkesan sederhana, pendekatan tersebut cukup efektif pada masanya. Dukungan besar datang dari komunitas hijabers yang menyukai gaya busananya yang anggun dan simpel, sekaligus mampu menciptakan tampilan yang tetap modis. Salah satu momen penting dalam kariernya adalah saat dia tampil di sebuah acara televisi yang dipandu oleh Puput Melati, yang semakin memperkenalkan namanya di kalangan publik dan selebriti tanah air.

Seiring dengan perkembangan bisnisnya, Ria mendapat dukungan dari suaminya, Muhamad Pandu Rosadi. Pandu yang memiliki latar belakang di bidang branding dan manajemen membantu mengembangkan aspek manajemen bisnis, sehingga bisnis mereka semakin terstruktur dan profesional. Kerja sama ini membuat brand "riamiranda" terus berkembang pesat hingga sekarang memiliki lebih dari 20 toko fisik yang tersebar di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Makassar.

Ria juga dikenal dengan kemampuan uniknya dalam memadukan elemen-elemen budaya lokal dengan gaya busana modern. Salah satu ciri khasnya adalah sentuhan motif songket Minang yang ia padukan dengan warna-warna pastel yang menjadi andalannya. Kombinasi ini menghasilkan busana yang tidak hanya modis tetapi juga memiliki nilai budaya yang mendalam. Sentuhan lokal dalam karya Ria memperkuat posisinya sebagai desainer yang mampu menghadirkan sesuatu yang segar dan otentik, yang disukai oleh pelanggan setianya.

Selain itu, Ria juga berhasil membangun komunitas pelanggan setia yang dikenal dengan nama Ria Miranda Loyal Customer (RMLC). Komunitas ini tidak hanya berfungsi sebagai basis pelanggan, tetapi juga memberikan masukan dan umpan balik yang berharga bagi pengembangan produk dan layanan "riamiranda." Loyalitas pelanggan ini merupakan salah satu pilar utama kesuksesan brand-nya.

Di tengah kesibukannya sebagai desainer dan pengusaha, Ria juga memegang peran penting sebagai seorang ibu dari tiga anak. Ia selalu berusaha menjaga keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan keluarga. Ria memiliki prinsip bahwa meskipun karier dan bisnis sangat penting, keluarga tetap menjadi prioritas utamanya. Setiap akhir pekan, ia berkomitmen untuk meluangkan waktu khusus bagi keluarganya yang ia sebut sebagai "family time."

Komitmen Ria terhadap konsistensi dan ketekunan dalam menjalankan bisnisnya adalah salah satu nilai yang selalu ia tekankan kepada perempuan muda yang berminat terjun ke dunia mode dan wirausaha. Menurut Ria, kesuksesan tidak datang dengan instan, melainkan melalui proses yang panjang dan penuh tantangan. Dia terus mendorong generasi muda untuk tidak takut mencoba, belajar dari kegagalan, dan selalu menjaga semangat untuk berkembang.

Kini, "riamiranda" tidak hanya dikenal sebagai brand modest fashion, tetapi juga sebagai simbol dari kreativitas, kerja keras, dan tekad untuk terus maju. Dengan ribuan produk yang diproduksi setiap bulan dan kolaborasi yang sukses dengan berbagai pihak, Ria Miranda terus menjadi pelopor dalam industri busana muslim di Indonesia. Warisan karyanya tidak hanya menghiasi lemari para hijabers, tetapi juga membawa pesan bahwa fashion bisa menjadi sarana ekspresi diri tanpa mengesampingkan identitas budaya dan agama.

Referensi

https://kumparan.com/kumparanstyle/inspirasi-womanpreneur-desainer-modest-fashion-ria-miranda-1542776425626183609/4

https://p2k.stekom.ac.id/ensiklopedia/Ria_Miranda

https://id.wikipedia.org/wiki/Ria_Miranda

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun