Mohon tunggu...
Alya Alfita
Alya Alfita Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Alya Alfita Luthfiyana

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Si Kecil Berbahaya

20 November 2020   20:13 Diperbarui: 20 November 2020   20:16 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Keesokan harinya, Ardi bangun dengan badan yang tidak enak. Ia pun terus batuk-batuk. Ardi pun menghampiri ibunya dan bilang jika ia tidak enak badan. Ibunya menyuruh untuk tidak dekat-dekat.


"Ayo kamu ke rumah sakit aja, tapi jangan dekat-dekat ibu." kata ibu.


Ibu pun memanggil ayah untuk mengantarkan Ardi ke rumah sakit menggunakan mobil.
Setelah diperiksa oleh dokter. Setelah menunggu hasil tes sekitar 3 hari, Ardi ternyata hasilnya positif. Akhirnya ibu dan ayahnya pun juga dites juga. Dan syukurlah ibu dan ayah hasilnya negatif.


Ardi akhirnya harus dirawat di rumah sakit. Ia merasa menyesal karena tidak mendengarkan nasihat ibu dan teman-temannya. Ardi sekarang berjanji akan selalu menjaga kebersihan dan kesehatannya. Ia sadar jika hidup sehat seperti ini lebih baik dan menyenangkan.


Selama 2 minggu di rumah sakit, kondisi Ardi pun mulai membaik. Sekolah tahun ajaran baru juga akan dimulai 3 hari lagi. Ardi diperbolehkan untuk pulang ke rumah dan melakukan isolasi mandiri.


Bermain dengan teman memang menyenangkan. Bertemu,  berbicara, tertawa dan menghabiskan waktu bersama sama. Tak ada yang lebih indah saat bersama teman. Itu dulu, mulai sekarang kita harus berjaga jarak dengan waktu yang tidak dapat ditentukan, memakai masker, mencuci tangan, dan jaga kesehatan. Karena jaga jarak bukan berarti kita tidak sayang. Dan jangan lupa untuk selalu patuhi dan dengarkan nasihat orang tua, jangan sekali-kali membantah ucapannya. Ingatlah pesan ibu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun