Mohon tunggu...
Alya Revalina Rahmi
Alya Revalina Rahmi Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

Motivasi tanpa Aksi hanyalah sebuah Halusinasi

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Framing Text Tentang Bencana yang ada di Kabupaten Majalengka

17 September 2024   19:50 Diperbarui: 17 September 2024   19:56 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kabupaten Majalengka adalah sebuah wilayah kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Ibu Kota Majalengka adalah kecamatan Majalengka Kota. Kabupaten ini berjarak 95 km sebelah timur laut dari Kota Bandung dan 56 km dari Kota Cirebon. Secara geografis Kabupaten Majalengka terletak di bagian timur Provinsi Jawa Barat. Kabupaten Majalengka ini terletak pada titik koordinat yaitu Sebelah Barat 108 03'--108 19 Bujur Timur, Sebelah Timur 108 12'--108 25 Bujur Timur, Sebelah Utara 6 36'--558 Lintang Selatan dan Sebelah Selatan 6 43'--744. Bagian Utara wilayah kabupaten ini merupakan dataran rendah, sementara wilayah tengah berbukit-bukit dan wilayah selatan merupakan wilayah pegunungan dengan puncaknya Gunung Ceremai yang berbatasan dengan Kabupaten Kuningan serta Gunung Cakrabuana yang berbatasan dengan Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Sumedang. Secara administratif berbatasan dengan:

Utara

Kabupaten Indramayu

Timur

Kabupaten Cirebon dan Kabupaten Kuningan

Selatan

Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, dan Kabupaten Ciamis

Barat

Kabupaten Sumedang

Kabupaten Majalengka sendiri memiliki 26 Kecamatan yaitu :

  • Argapura
  • Banjaran
  • Bantarujeg
  • Cigasong
  • Cikijing
  • Cingambul
  • Dawuan
  • Jatitujuh
  • Jatiwangi
  • Kadipaten
  • Kasokandel
  • Kertajati
  • LemahSugih
  • Lewimunding
  • Ligung
  • Maja
  • Majalengka
  • Malausma
  • Palasah
  • Panyingkiran
  • Rajagaluh
  • Sindang
  • Sindangwangi
  • Sukahaji
  • Sumberjaya
  • Talaga

Kabupaten Majalengka juga terkenal karna dijuluki sebagai Kota Angin dan Julukan kota angin ini juga telah melekat pada Majalengka sejak 1980-an. Bukan tanpa sebab, hampir setiap hari hembusan angin di kabupaten ini selalu kencang. Masyarakat sekitar biasanya menyebut angin di Majalengka dengan angin ngagelebug yang berarti hembusan angin kencang.Kecepatan angin di Majalengka akan semakin terasa saat memasuki musim hujan. Namun, angin akan berhembus lebih kencang lagi selama Agustus. Secara sains, angin kencang di Majalengka disebabkan adanya perbedaan tekanan udara di wilayah utara dan selatan, serta didukung faktor adanya Gunung Cirema. Keadaan geografi di wilayah Kabupaten Majalengka sangat bervariasi dan dipengaruhi oleh perbedaan ketinggian suatu daerah dengan daerah lainnya.

Dari aspek hidrologis di Kabupaten Majalengka mempunyai beberapa jenis potensi sumber daya air yang dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Potensi sumber daya air tersebut meliputi: Air permukaan, seperti mata air, sungai, danau, waduk lapangan atau rawa, Air tanah, seperti sumur bor dan pompa pantek dan air hujan. Sungai yang besar di antaranya adalah :

  • Cilutung
  • Cijurey
  • Cideres
  • Cikeruh
  • Ciherang
  • Cikadondong
  • Ciwaringin
  • Cilongkrang
  • Ciawi
  • Cimanuk

Media Massa/Dok. pri
Media Massa/Dok. pri

Media Massa/Dok. pri
Media Massa/Dok. pri

Media Massa/Dok. pri
Media Massa/Dok. pri

Media Massa/Dok. pri
Media Massa/Dok. pri

Nama : Alya Revalina Rahmi

NIM : 2410416220012

Dosen Pengampu : Dr. Rosalina Kumalawati,S.Si.,M.Si.

Kelas : B

Matkul : Pengindraan Jauh

PRODI GEOGRAFI

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS LAMBUNG MANGKURAT

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun