Mohon tunggu...
alwie
alwie Mohon Tunggu... Mahasiswa - be good be bad just be

hai orang orang yang beriman, yang tidak beriman tidak hai

Selanjutnya

Tutup

Bandung

Sekilas Info, Pengalaman Healing Minim Biaya Di Hutan Kota Babakan Siliwangi

2 Januari 2025   21:51 Diperbarui: 2 Januari 2025   22:18 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Babakan Siliwangi (Sumper: Pribadi)

Hutan Kota Baksil juga memberikan dampak positif yang signifikan terhadap perekonomian lokal. Banyak usaha kecil dan menengah yang berkembang di sekitar kawasan ini, seperti kafe, warung makan, dan toko oleh-oleh khas Bandung. Saat saya berkunjung, saya sempat mencicipi kuliner lokal yang lezat di sekitar kawasan taman ini. Aktivitas wisata yang berkembang di sekitar Hutan Kota Baksil memberikan keuntungan bagi usaha-usaha kecil ini, sekaligus mempromosikan Bandung sebagai destinasi wisata ramah lingkungan dan berkelanjutan. Kehadiran Hutan Kota Baksil turut meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian alam, yang pada gilirannya juga memberikan dampak positif bagi sektor pariwisata dan ekonomi lokal.

Saya merasa bahwa Hutan Kota Baksil lebih dari sekadar taman kota biasa. Ini adalah tempat yang mengajarkan saya bahwa ruang hijau yang terbuka untuk umum bisa menjadi bagian integral dari kehidupan perkotaan. Hutan Kota Baksil memberikan manfaat tidak hanya dalam bentuk rekreasi dan edukasi, tetapi juga kontribusinya terhadap kelestarian lingkungan dan ekonomi lokal. Jika Anda berkunjung ke Bandung, pastikan tempat ini ada dalam daftar destinasi yang harus dikunjungi. Di sini, Anda tidak hanya dapat menikmati keindahan alam, tetapi juga belajar tentang pentingnya menjaga keseimbangan alam dan kehidupan yang harmonis.

Bagi saya, keberadaan Hutan Kota Baksil memberikan bukti nyata bahwa pembangunan kota yang ramah lingkungan dan pelestarian alam dapat berjalan seiring. Keberadaan tempat ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga keberlanjutan alam di tengah urbanisasi yang cepat. Melalui konsep yang diterapkan di Hutan Kota Baksil, kita dapat melihat bahwa ruang terbuka hijau yang terkelola dengan baik tidak hanya bermanfaat bagi pengunjung, tetapi juga dapat memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan.

Hutan Kota Baksil merupakan sebuah contoh cemerlang dari keberhasilan integrasi ruang terbuka hijau dalam kehidupan perkotaan yang padat. Berlokasi di tengah Kota Bandung, hutan kota ini tidak hanya menawarkan ketenangan dan keindahan alam, tetapi juga memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat, ekonomi lokal, serta kelestarian lingkungan. Sebagai paru-paru kota, Hutan Kota Baksil berperan dalam meningkatkan kualitas udara, menyaring polutan, dan memberikan oksigen yang sangat dibutuhkan di tengah kota yang padat dan penuh polusi. Keberadaannya memberikan kesempatan bagi warga kota untuk merasakan kesejukan alam, yang jarang ditemukan di tengah kesibukan urban.

Salah satu daya tarik utama dari Hutan Kota Baksil adalah jalur Forest Walk yang memungkinkan pengunjung untuk berjalan di antara pepohonan dengan bahan ramah lingkungan. Jalur ini memberikan pengalaman yang menyenangkan, aman, dan nyaman tanpa merusak ekosistem sekitar. Selain itu, area piknik yang luas dan nyaman menjadi tempat ideal bagi keluarga atau kelompok yang ingin menikmati waktu bersama di alam terbuka. Hutan Kota Baksil juga menawarkan berbagai kegiatan edukasi lingkungan yang melibatkan masyarakat, sehingga pengunjung, terutama anak-anak, dapat belajar tentang flora dan fauna lokal serta pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem.

Keberadaan Hutan Kota Baksil juga memiliki dampak positif terhadap ekonomi lokal. Banyak usaha kecil dan menengah yang berada di sekitar kawasan ini mendapatkan keuntungan dari kunjungan para wisatawan, yang turut mempromosikan Bandung sebagai destinasi wisata ramah lingkungan. Hutan Kota Baksil tidak hanya berfungsi sebagai tempat rekreasi, tetapi juga sebagai sarana untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pelestarian alam dan keberlanjutan lingkungan.

Hutan Kota Baksil juga menjadi contoh bahwa konservasi alam dan pembangunan kota bisa berjalan beriringan. Dengan pengelolaan yang baik, ruang terbuka hijau seperti ini bisa terus berkembang, memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, serta menjadi model bagi kota-kota lain dalam mengelola ruang hijau yang ramah lingkungan. Keberlanjutan Hutan Kota Baksil sangat bergantung pada perawatan yang konsisten dan dukungan dari pemerintah, masyarakat, dan sektor swasta. Melalui kolaborasi ini, Hutan Kota Baksil dapat terus berkembang menjadi oasis hijau yang memberikan manfaat bagi generasi mendatang.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bandung Selengkapnya
Lihat Bandung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun