Pembelajaran Berdiferensiasi Gandeng Murid sebagai Manusia Unik dan CerdasÂ
Oleh Alviyatun Ni'mah
(Mahasiswa PPG Calon Guru Tahap 2 Tahun 2024 Bidang Studi Matematika Universitas Islam Sultan Agung)
Mata Kuliah : Pembelajaran Berdiferensiasi
Dosen Pengampu : Nila Ubaidah, S. Pd., M. Pd.Â
                          Â
Murid adalah manusia yang unik. Mereka lahir dari latar belakang dan budaya yang berbeda. Murid tumbuh dengan berbagai macam kemampuan, minat, dan potensi. Ada siswa yang dengan mendengar satu kali saja dia langsung paham, ada yang harus mengulangi berkali-kali hingga paham suatu hal, bahkan ada yang sangat kesulitan untuk memahami sesuatu. Mereka memiliki harapan dan keinginan yang berbeda. Mereka memiliki kelebihan yang berbeda.Â
Bahkan untuk berangkat ke sekolah, mereka menggunakan kendaraan yang berbeda. Kemudian mereka berkumpul pada satu ruangan untuk belajar dan berusaha untuk mewujudkan mimpi dan harapan yang mereka miliki. Lalu, dengan segala hal yang berbeda yang dimiliki murid, sudahkah guru memberikan ruang untuk kemampuan mereka ? Sudahkah guru memberikan ruang untuk harapan mereka ? Sudahkah guru memberikan ruang untuk membangun kepercayaan mereka ? Ataukah sebagai guru masih menuntut mereka untuk melakukan sesuatu target di luar batas kemampuan mereka ?
Ada suatu kalimat yang pernah diucapkan seorang murid "Yang pintar biarlah makin pintar, yang tidak bisa biarlah makin tenggelam." Mendengar satu kalimat itu, tentu menjadi sebuah pukulan bagi seorang guru melihat seorang murid yang kehilangan kepercayaan dirinya bahkan menganggap dirinya benar-benar tidak bisa. Bukankah seorang guru harus memberikan pembelajaran secara menyeluruh ? Lalu bagaimana bisa memberikan pembelajaran menyeluruh dengan berbagai keberagaman murid ?
Pembelajaran berdiferensiasi adalah satu solusinya. Pembelajaran yang dapat menumbuhkan kepercayaan murid serta memberikan ruang untuk semua potensi murid. Pembelajaran berdiferensiasi adalah usaha untuk menyesuaikan proses pembelajaran di kelas untuk memenuhi kebutuhan belajar murid sebagai individu serta memberi keluasan dan mampu mengakomodir kebutuhan murid untuk meningkatkan potensi dirinya sesuai dengan kesiapan belajar, minat, profil belajar murid yang berbeda-beda.Â
Ciri-ciri dari pembelajaran berdiferensiasi adalah pembelajaran berfokus pada konsep dan prinsip pokok, adanya pemetaan kebutuhan siswa yang kemudian dimasukkan dalam strategi pembelajaran, pengelompokan siswa dilakukan secara fleksibel, serta siswa secara aktif bereksplorasi di bawah bimbingan dan arahan guru.