Ketidakteraturan dalam gaya hidup, seperti pola makan yang tidak teratur dan kurang olahraga, dapat menurunkan kesehatan dan meningkatkan risiko terkena penyakit.
- Menurunkan motivasi
Ketidakteraturan dapat menurunkan motivasi seseorang untuk mencapai tujuan hidup atau pekerjaan, karena merasa tidak terorganisir dan kehilangan arah.
Dalam keseluruhan, kurangnya disiplin dapat berdampak negatif dalam kehidupan sehari-hari seseorang. Oleh karena itu, penting untuk memiliki sikap disiplin dalam menjalani kehidupan, baik dalam pekerjaan, keuangan, kesehatan, dan aspek lainnya untuk mencapai kesuksesan dan kebahagiaan.
Apa si itu manajemen waktu?
Manajemen waktu adalah pengaturan waktu untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas penggunaan waktu dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Hal ini melibatkan perencanaan, pengorganisasian, pengaturan, dan pengontrolan aktivitas dan tugas yang harus dilakukan pada waktu tertentu.
Adapun penjelasan beberapa ahli terkait dengan manajemen waktu, yaitu sebagai berikut:
- Brian Tracy
Brian Tracy, seorang penulis dan pembicara motivasi, menjelaskan bahwa manajemen waktu adalah suatu teknik yang memungkinkan individu untuk menggunakan waktu mereka secara efektif untuk mencapai tujuan yang mereka tetapkan. Menurut Tracy, manajemen waktu melibatkan empat tahap: perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, dan pengendalian. Perencanaan melibatkan menetapkan tujuan dan membuat rencana tindakan. Pengorganisasian melibatkan menentukan apa yang harus dilakukan dan bagaimana melakukannya. Pengarahan melibatkan pengalokasian waktu dan sumber daya untuk setiap tindakan. Pengendalian melibatkan evaluasi kinerja dan penyesuaian rencana sesuai kebutuhan.
- Stephen R. Covey
Menurut Stephen R. Covey, manajemen waktu harus dilihat sebagai bagian dari manajemen diri yang lebih besar. Covey berpendapat bahwa manajemen waktu yang efektif tergantung pada kemampuan individu untuk memahami dan mengelola nilai-nilai dan prinsip-prinsip yang penting bagi mereka. Menurut Covey, manajemen waktu yang baik melibatkan empat kebiasaan: berfokus pada hal-hal yang penting, mengembangkan prioritas, berpikir win-win, dan berusaha memahami sebelum dipahami.
- David Allen
David Allen, seorang konsultan manajemen dan penulis, mengembangkan metode "Getting Things Done" (GTD) untuk manajemen waktu. Menurut Allen, GTD melibatkan lima tahap: mengumpulkan semua tugas yang harus dilakukan, memproses tugas-tugas tersebut dengan menentukan tindakan yang harus dilakukan, mengorganisir tugas-tugas tersebut dalam sistem yang mudah diakses, melakukan tindakan yang diperlukan pada tugas-tugas tersebut, dan melakukan evaluasi terhadap sistem GTD dan melakukan perbaikan.
- Laura Vanderkam