Lumayan juga berhemat uang segitu. Jika uang 300 ribu itu saya kumpulkan selama 12 bulan berturut-turut, saya bisa tidur 1 malam di kamar hotel mewah seharga 3,6 juta rupiah buat bulan madu sama istri saya kelak.Â
Bukan hanya hemat duit, saya juga jadi bisa menghemat waktu. Dalam satu hari, saya membutuhkan waktu 15 sampai 30 menit untuk merokok. Dua tahun silam bahkan lebih lama lagi: 60 menit rata-rata waktu yang saya habiskan untuk meladeni asap-asap rokok itu.Â
Jika diambil rata-rata, saya bisa menghemat waktu hingga 10.800 menit alias 180 jam alias 7,5 hari dalam satu tahun. Waktu 7,5 hari itu kan lumayan bisa saya gunakan cuti bulan madu ke Banda Neira sama istri saya kelak.
Keberhasilan tirakat 30 hari tanpa rokok ini bagi saya lebih penting dari sertifikat, piala, dan penghargaan apapun yang saya dapatkan semasa SMA dan kuliah. Ini jadi bukti bahwa saya adalah lelaki yang teguh memegang komitmen dan janji.
Jadi, untuk kamu yang on the way mencari cinta sejati: coba carinya yang modelan kayak saya gini.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H