Mohon tunggu...
Alvia Cahya Damar
Alvia Cahya Damar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Negeri Jakarta

Alvia adalah seorang mahasiswa yang tertarik dengan hal berkaitan dengan sosial

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Perubahan Iklim dan Cuaca Ekstrem, Bagaimana Dampak bagi Ketahanan Pangan?

15 November 2024   23:13 Diperbarui: 15 November 2024   23:52 137
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Ketidakpastian Pasokan Pangan

Fluktuasi cuaca yang ekstrem membuat rantai pasokan pangan menjadi lebih tidak stabil. Misalnya, panen yang gagal akibat kekeringan atau banjir dapat menyebabkan harga pangan melambung tinggi dan membuatnya lebih sulit dijangkau, terutama oleh kelompok masyarakat miskin. Krisis pangan lokal atau regional bisa memengaruhi ekonomi negara, serta meningkatkan ketimpangan sosial dan ekonomi.

5. Ancaman terhadap Keanekaragaman Pangan

Perubahan iklim juga dapat memengaruhi keragaman sumber daya pangan. Beberapa jenis tanaman atau hewan ternak yang bergantung pada kondisi iklim tertentu mungkin tidak lagi dapat bertahan atau berkembang biak dalam kondisi yang berubah. 

Akibatnya, masyarakat mungkin akan semakin bergantung pada sedikit jenis produk pangan, yang pada gilirannya mengurangi keanekaragaman pangan dan meningkatkan kerentanannya terhadap krisis.

 6. Pergeseran Pola Konsumsi dan Kebutuhan Pangan

Cuaca ekstrem juga memengaruhi pola konsumsi pangan. Dengan cuaca yang semakin panas, misalnya, masyarakat mungkin lebih memilih makanan yang lebih segar dan mudah disiapkan, sementara tanaman atau produk pangan yang memerlukan waktu lama untuk diproduksi atau yang tidak tahan terhadap panas mungkin menjadi lebih langka. 

Hal ini dapat mengubah dinamika pasar pangan, dan dalam jangka panjang bisa memengaruhi ketersediaan pangan yang bergizi.

 7. Dampak terhadap Nelayan dan Sumber Pangan Laut

Cuaca ekstrem tidak hanya memengaruhi sektor pertanian, tetapi juga sektor perikanan. Suhu air laut yang meningkat, serta cuaca buruk yang lebih sering, dapat merusak ekosistem laut yang menjadi sumber pangan bagi banyak negara, terutama negara-negara kepulauan.

Perubahan iklim dapat memengaruhi pola migrasi ikan, yang pada gilirannya dapat menurunkan hasil tangkapan nelayan. Selain itu, kerusakan pada terumbu karang dan habitat laut juga mengancam keberlanjutan sumber daya perikanan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun