Mohon tunggu...
Alvi AmaliaNur
Alvi AmaliaNur Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

https://instagram.com/al.writers_art_?igsh=NTc4MTIwNjQ2YQ==

Selanjutnya

Tutup

Bahasa Pilihan

Lambang Sari adalah Naga Sari

27 Februari 2022   12:21 Diperbarui: 27 Februari 2022   12:22 1078
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Lalu dia berkata," Layangane petil." Yang berati layanganya putus. Saya pun tertawa dengan kata PETIL. jika di tempat kami PETIL itu PALU.

"Wingi aku di kandani kon nenggok sepeda motor. Opo iku tenggok?" kata saudara saya itu.

"Tenggok itu kunci stang." 

Mendengar itu saya tertawa. Ternyata kata Tenggok jika di daerah Lampung berarti "dekik" atau lesung pipit. Hahaha...

Jadi misal, jika bertemu masyarakakat jawa di sana bicara tentang orang manis berati. "Manise... Pipine tenggok," 

Itulah dikatakan bahwa DESO MOWO CORO KUTO MOWO TOTO. Saya mendengar kalimat ini dari menonton wayang di youtube.

Dan yaah... Indahnya Negeriku. Tidak hanya agama, ras, suku, warna kulit, adat istiadat, tapi juga bahasa daerahnya...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun