Mohon tunggu...
Moch Atho Illaah
Moch Atho Illaah Mohon Tunggu... Journalist Freelance -

Journalist - Aku menulis, maka aku ada.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Visi Kaukus Politisi Muda Jawa Timur: Mempraktikkan Politik Berkeadaban

17 Maret 2018   18:39 Diperbarui: 18 Maret 2018   09:19 715
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kompasiana, Surabaya - Diskusi Publik yang diadakan oleh Kaukus politis Muda di Hotel Ayola La Lisa Surabaya berlangsung sangat menarik dan penuh inspiratif dalam membangkitkan semangat para pemuda untuk lebih proaktif dan inovatif dalam membangun siklus perubahan bangsa Indonesia.

Pada saat ini Pemuda tidak boleh apatis terhadap partai politik, sebab pada setiap fase bangsa Indonesia pasti tidak akan lepas dari para pemuda.

"Jika menginginkan perubahan bangsa untuk lebih baik maka Para pemuda tidak boleh lagi alergi terhadap partai politik, sebab melalui partai politik kita bisa menciptakan atmosfer perubahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegra," kata Adi Tirmidi Politisi Muda Partai NasDem jawa Timurdisela-sela acara Diskusi Publik Kaukus Politisi Muda.

Saat ini para politisi yang dilahirkan pada masa era Reformasi masih belum mampu memenuhi ekspektasi dari masyarakat.

"Politisi sekarang yang duduk dikursi parlemen kebanyakan ner kapasitas dan ner Integritas, tapi saya yakin jika para pemuda ini mampu berbuat dan berjuang melalui jalur politik maka kejayaan bangsa didepan mata," tambah Adi Tirmidi yang juga sebagai Bacaleg Dapil II Jawa Timur.

Selain itu, politisi Muda asal Partai Gerindra, Hendro Ts Subiantoro juga menyampaikan perilaku kurang baik dari anggota legislatif. Pasalnya hal tersebut juga disebabkan dari pola masayarakat yang bertindak lebih pragmatif.

"Jangan heran jika para anggota legislatif tidak bekerja sesuai dengan fungsinya, sebab sudah terjadi mata rantai yang kuat pola money politik saat pemilu, maka tugas dari politisi muda dan para pemuda memutus mata rantai tersebut, sehingga dapat tercipta pola politik yang berkeadaban," ujarnya.

Oleh karena itu, Alumni Sekolah Politisi Muda asal Partai Gerindra Jawa Timur itu juga mengajak kepada politisi muda lainnya, guna bergabung dengan blok Kaukus yang mempunyai nilai baru.

"Kaukus Politisi Muda Jawa Timur mempunyai salah satu visi, yakni mempraktekkan politik bersih, sehat dan berkeadaban," kata Hendro Ts Subiantoro.

Sedangkan para Alumni Sekolah Politisi Muda yang terdiri dari beberapa perwakilan partai politik di Indonesia juga sama menimba ilmu di Yayasan Satu Nama.

"Contohnya seperti kawan-kawan alumni politisi muda di Jawa Timur saat ini, salah satu gagasannya mengadakan acara Diskusi Publik, selama 2 hari Training dan Survey Marketing, hari ini penutupan yang dikonsep Workshop guna membekali politisi muda untuk memenangkan demokrasi elektoral secara berkeadaban," ujar Hendro Ts Subiantoro yang juga wakil ketua DPD Gerindra Jawa Timur.

Sementara yang mengikuti Training dan Survey Marketing Politik ini, Hendro menuturkan para politisi muda juga terikat fakta integritas.

"Selain terikat fakta integritas Nasionalisme Cinta Tanah Air, komitmen terhadap Pancasila, mereka juga harus berkomitmen melakukan praktek politik bersih, sehat dan berkeadaban," tutur Hendro yang juga mantan Ketua Umum Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Jawa Timur.

Ia mengharap dari acara yang di inisiasi Kaukus Politisi Muda Jawa Timur bisa mensosialisasikan nilai yang dianut, agar kemudian bisa menjadi pegangan, acuan dan pijakan. "Dan juga bisa memenangkan pertarungan pemilu 2019 secara bermartabat dan berintegritas," harap Hendro Ts Subiantoro. (ATH)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun