begitu tau kenyataannya,
hati malah serabutan menyalahkan dengan banyak tuduhan nonfakta.
depresi dengan kenyataan yang ada,
sebab tak sesuai ekspektasi awal bayangan sementara,
meski bukan janji,
ucapanmu adalah kepercayaan sekitarmu,
sekali dua kali mungkin masih boleh-boleh saja,
namun kalau sudah kesekian kali siapa yang mau percaya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!