Mohon tunggu...
Alto RefaChandra
Alto RefaChandra Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis

Saat ini saya masih menjadi mahasiswa Universitas Brawijaya, selain kuliah saya memiliki kesibukan lain yaitu mendaki gunung dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Bantu Indonesia dengan Cara Menjaga Stabilitas Ekonomi di Tengah Adanya Pandemi

26 April 2020   20:04 Diperbarui: 26 April 2020   19:59 635
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
shiftindonesia.com, 2015

Dunia sedang berduka, bagaimana tidak berduka ? hampir seluruh Negara menderita ekonominya karena efek dari virus corona. Aku hanya bisa berkata ini gila, berapa lama Negara-Negara akan menderita karena virus corona. Hal yang paling membuat aku menderita adalah Negara Indonesia juga terkena dampaknya. Nilai Rupiah pada bulan Maret jatuh tersungkur di tengah adanya virus corona. Kalau ini terus terjadi, krisis ekonomi pastinya akan ikut menghantui.

Apasih penyebab bisa di Negara Indonesia mengalami permasalahan stabilitas ekonomi ditengah terjadinya pandemi ? aku punya argumentasi, tapi ingat teman-teman, aku bukan ahli ekonomi. Argumentasiku terkait penyebab permasalahan stabilitas ekonomi bisa saja salah, aku hanya berharap bisa mengajak teman-teman untuk Cerdas Berperilaku ditengah adanya pandemi corona ini. Jangan sampai karena perilaku teman-teman semua berdampak pada tidak stabilnya ekonomi di Negara Indonesia.

Berbicara tentang penyebabnya, bisa dikatakan kalau banyak penyebabnya teman-teman terkait tidak stabilnya ekonomi di Negara Indonesia di tengah terjadinya pandemi ini. 

Teman-teman ingin mengetahui penyebabnya, aku akan beritahu khusus kepada teman-teman semua yang ingin mengetahui penyebabnya. Harapanku ketika teman-teman mengetahui penyebabnya, teman-teman akan dapat menghindari hal-hal yang dapat menyebabkan terganggunya stabilitas ekonomi di Negara Indonesia. Penyebab terganggunya stabilitas ekonomi antara lain adalah :

  • Banyak yang Menimbun Barang

"Gila", hanya itu yang bisa ku katakan teman-teman. Ketika Negara membutuhkan kita untuk Cerdas Berperilaku, tapi malah banyak yang egois dalam berperilaku. Bagaimana aku tidak bilang egois? kalau realitanya banyak orang yang malah menimbun barang untuk keuntungan diri sendiri tanpa memperdulikan orang lain. Padahal dengan gotong royong semua pasti akan tertolong. Teman-teman harus tahu, efek dari menimbun barang adalah ketersediaan barang di pasar akan sangat sedikit sehingga akan mengakibatkan inflasi dan kenaikan harga barang.

  • Tidak Membatasi Pembelian Barang ke Setiap Orang

Penyebab utama masyarakat bisa untuk melakukan penimbunan barang adalah tidak adanya batasan jumlah dalam melakukan pembelian suatu barang. Masyarakat memiliki kebebasan tanpa ada larangan dalam melakukan pembelian barang sebanyak-banyaknya. Kesempatan tersebut tidak akan di sia-siakan masyarakat, masyarakat yang memiliki keuangan baik akan menimbun barang tanpa memperdulikan pihak-pihak lain.

  •  Penarikan Simpanan Uang di Bank Dengan Jumlah Besar

Banyak masyarakat yang menarik simpanan uang mereka dari Bank, alasan mereka menarik uang sangat bervariasi. Ada yang merasa takut tidak bisa memenuhi kebutuhan mereka ditengah pandemi corona, ada yang merasa bahwa akan sangat merugikan ketika tetap menyimpan uang mereka ditengah pandemi corona, dan ada juga yang hanya ikut-ikutan karena banyak orang yang menarik uang mereka dari Bank. Efek dari penarikan uang apasih teman-teman ? efeknya adalah terganggunya Stabilitas Sistem Keuangan, ketika Stabilitas Sistem Keuangan terganggu akan berdampak kepada masyarakat secara luas.

  • Investor Menarik Investasinya

Ketika terjadinya pandemi seperti ini, pastinya nilai investasi akan menurun. Investor ketika mengetahui hal tersebut, pastinya mereka tidak mau untuk merugi. Investor-investor akan menarik investasinya dengan tujuan untuk menghindari kerugian. Investor pastinya akan memikirkan dirinya sendiri tanpa memperdulikan pihak lain. Padahal yang harus kita tahu, Ketika investor menarik investasinya secara besar-besaran di Negara Indonesia akan berdampak pada Stabilitas Sistem Keuangan.

  • Bertransaksi Spekulasi Untuk Keuntungan Sendiri

Banyak orang yang memanfaatkan keadaan ini untuk keuntungan dirinya sendiri, salah satunya adalah dengan melakukan transaksi spekulasi. Orang-orang akan membeli saham atau investasi lain ditengah pandemi dengan harga rendah dan akan memutuskan menjual ketiga nilai investasinya sudah naik. Investasi ini ditujukan untuk mendapatkan keuntungan dengan cepat tanpa memperdulikan pihak-pihak lain, mereka hanya memperdulikan keuntungan diri sendiri.

Banyak bukan teman-teman hal-hal yang dapat membuat terganggunya stabilitas ekonomi di Negara Indonesia. Kita sebagai generasi muda, generasi yang memiliki peran untuk memajukan bangsa harus mampu berperilaku cerdas di tengah ketidakpastian. Banyak cara teman-teman yang dapat kita lakukan untuk membantu ekonomi Negara Indonesia di tengah pandemi ini. Ayo teman-teman kita bersama pemerintah bekerjasama untuk mewujudkan cita-cita agar Makroprudensial Aman Terjaga.  

"Loh kak, kakak enak bilang kayak gitu, kakak memberitahu penyebabnya ? Tapi tidak semua dari kita kan tahu solusinya kak ?, bagaimana dong solusinya kak ? Kami benar-benar tidak tahu kak solusinya ?". Mungkin ada beberapa dari teman-teman yang memiliki pemikiran seperti itu, tenang saja teman-teman. Ketika teman-teman tidak tahu solusinya, berarti tugasku adalah untuk memberikan solusinya kepada teman-teman. Berdasarkan pada pengalamanku sendiri, teman-teman semua disini dapat menirunya, inilah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga stabilitas ekonomi :

  • Tidak Menimbun Barang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun