Mohon tunggu...
Abdul Latip
Abdul Latip Mohon Tunggu... Dosen - Pembelajar

Belajar sepanjang Hayat | Lecture | alatip0212@gmail.com |

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Strategi Jitu Jika Ingin Lulus SKD Tes CPNS 2018

16 Oktober 2018   11:11 Diperbarui: 18 Oktober 2018   05:44 3514
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendaftaran CPNS 2018 telah di tutup hari Senin, 15 Oktober pukul 23.59. Kini para pendaftar CPNS tengah bersiap menanti pengumuman hasil seleksi administrasi yang akan diumumkan mulai tanggal 21 Oktober 2018.

Pasca pengumuman seleksi administrasi, selanjutnya para peserta CPNS 2018 akan melaksanakan seleksi kemampuan dasar (SKD). Tes kemampuan dasar sendiri terdiri dari 3 jenis mata uji, yaitu Tes Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensia Umum (TIU) dan Tes Karakteristik Kepribadian (TKP).

Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) dilaksanakan selama 90 menit dengan jumlah total soal sebanyak 100 soal yang terdiri dari 35 soal TWK, 30 soal TIU dan 35 soal TKP. Masing-masing tes memiliki passing grade yang harus dicapai oleh para peserta supaya bisa lolos ke tahap seleksi selanjutnya.

Adapun passing grade yang harus dipenuhi oleh setiap peserta seleksi, khususnya untuk jalur formasi umum telah disusun sesuai dengan ketentuan Kemenpan RB yaitu 143 untuk TKP, 80 untuk TIU dan 75 untuk TWK.

Untuk menghadapi SKD ini diperlukan persiapan supaya bisa memenuhi passing grade yang telah ditetapkan. Selain belajar mengenai materi-materi yang akan diujikan pada tes nanti, perlu juga menyiapkan strategi jitu agar dalam pengerjaan soal SKD nya bisa berjalan dengan lancar.

Lalu seperti apa strategi yang harus disiapkan oleh para peserta tes supaya bisa lolos SKD? Berikut beberapa trik pengerjaan soal SKD.

Kerjakan terlebih dahulu soal TKP

Soal Tes Karakterstik Kepribadian (TKP) mencakup integritas diri, semangat berprestasi, kreatifitas dan inovasi, orientasi pelayanan, kemampuan adaptasi, mengendalikan diri, kerja sama, bekerja tuntas, mandiri, profesionalisme, jenjang kerja, pelayanan publik, sosial budaya dan teknologi informas.

Soal TKP terdiri dari 35 soal dengan sistem penilaian 1-5, setidaknya ada dua alasan yang mengharuskan soal TKP didahulukan pengerjaannya. Dua alasan tersebut, 1) tingkat kesulitan soal TKP lebih mudah dibandingkan dengan soal-soal TWK dan TIU. 2) Setiap jawaban soal TKP memiliki point penilaian sehingga jawaban yang diberikan pasti akan mendapatkan nilai.

Meskipun demikian, penting bagi para peserta seleksi untuk jeli dan memperhatikan setiap jawaban yang ada dipilihan, karena jika dibaca secara sekilah, jawaban yang tersedia memiliki kemiripan yang dekat sehingga bisa saja para peserta seleksi terkecoh dengan pilihan yang ada.

sumber : liputan6.com
sumber : liputan6.com
 Setelah soal TKP selesai, Selanjutnya kerjakan Soal TWK

Jika soal TKP sudah selesai di jawab, selanjutnya kerjakanlah soal TWK (Tes Wawasan Kebangsaan). TWK ini terdiri dari 35 soal dengan sistem penilaian jika benar mendapat point 5 dan jika salah mendapat point 0 (nol).

Soal TWK ini mencakup beberapa materi diantaranya pancasila, UUD 1945, Bhineka Tunggal Ika, NKRI yang memuat sistem tatanan negara, sejarah perjuangan bangsa dan peran bangsa Indonesia pada tatanan regional dan global.

Untuk menguasai materi-materi tersebut tentunya para peserta seleksi harus mempersiapkan diri dengan membaca kembali buku-buku PKN dan Sejarah Nasioanl.

Pada saat pelaksanaan tesnya, pastikan menjawab soal TWK dari yang paling mudah terlebih dahulu, jangan sampai terjebak lama dan menghabiskan waktu pada soal yang sulit.

Pilihlah soal yang setidaknya masih bisa dikerjakan dengan menggunakan logika berpikir dan kemampuan analisis. Jangan sampai terpaku menghabiskan waktu untuk mengingat-ingat jawaban dari soal yang bersifat pasti seperti tanggal dan tahun terjadinya suatu peristiwa

Terakhir, kerjakanlah soal-soal TIU

Soal TIU mencakup kemampuan bahasa Indonesia dan matematika, kemampuan bahasa indonesia terdiri dari sinonim, antonim, padanan kata dan wacana. Sementara itu, soal matematika terdiri logika, numerik dan aritmatik.

Jumlah soal TIU sebanyak 30 soal dengan sistem penilaian jika benar mendapat nilai 5 dan jika salah mendapat nilai nol (0). Untuk menjawab soal TIU gunakan juga strategi menjawab soal yang paling mudah dahulu.

Secara umum, soal-soal bahasa Indonesia seperti sinonim, antonim, dan padanan kata tidak memakan waktu yang lama sehingga pengerjaannya bisa didahulukan sebelum soal-soal lainnya.

Pada soal matematika, pilih soal numerik dahulu yang sederhana sebelum mengerjakan soal-soal aritmatik atau logika. Namun demikian setiap orang tampaknya memiliki pandangan yang berbeda akan tingkat kesulitan dari soal matematika ini. Bagi sebagian orang aritmatik bisa didahulukan kemudian soal lainnnya atau numerik terlebih dahulu baru soal lainnya.

Sisakan waktu 10 menit untuk mencek semua jawaban

Setelah soal TKP, TWK dan TIU dikerjakan, sisakan waktu 10 menit untuk mencek seluruh jawaban. Jika masih ditemukan soal yang belum terjawab, pastikan jawaban tersebut diisi dengan metode menembak. Boleh jadi jawaban yang diberikan masuk pada kategori jawaban benar.

Jangan sampai ada soal yang tidak di jawab, karena dalam tes SKD ini tidak mengenal sistem minus untuk jawaban yang salah, jadi pastikan 100 soal yang terdapat pada SKD di jawab seluruhnya.

Demikianlah beberapa strategi yang bisa diterapkan supaya bisa lulus SKD pada tes CPNS 2018, semoga bermanfaat dan diberi kemudahan dalam mengerjakan SKD nanti. Aamiin

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun