Mohon tunggu...
S.DJumi
S.DJumi Mohon Tunggu... Lainnya - menulis apa adanya

Menulis apa adanya sebab hidup apa adanya Tidak mengada ada

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kutjing Manis Pujaan Hati (04) Serong

11 Mei 2023   10:37 Diperbarui: 11 Mei 2023   10:52 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Semua orang jadi terhenyak melihat kenyataan itu, semua orang tidak mengira bahawa pak lurah ternyata mempunyai simpanan, maih mahasiswi lagi, cantik danlebih muda daripada  bu lurah, semua orang menggosipkannya di sudut kampung dan  di sudut-sudut media sosial yang  mereka ikuti.

"bener mas, pak lurah kok tega ya" kata istriku kepadaku

"tega bagaimana dik ?" tanya ku heran

"apakah lelaki yang mau pensiundari lurah  tua dan jelek begitu masih doyan daun muda?'

"kambing kali dia dik?"

"ora guyon mas, ini tidak lucu"

"akui hanya tidak tahu gosip itu benar atau tidak aku tidak mau tahu.."

"mas kok sewot?"

"laha bagaimana lagi ini tahu politik bune"

"ya..hubunganya dengan pak lurah yang wedokan itu?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun