Mohon tunggu...
S.DJumi
S.DJumi Mohon Tunggu... Lainnya - menulis apa adanya

Menulis apa adanya sebab hidup apa adanya Tidak mengada ada

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kucing Manis Pujaan Hati

23 April 2023   15:20 Diperbarui: 23 April 2023   15:21 187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kucing Manis pujaan Hati

Gundah gulana Jaka sekali lagi tidak habis di pikirnya Fitri sang kekasih hatinya memilih putus darinya  sehari sebelum lebaran tiba. Fitri memilih putus karena alasan simpel sudah tidak ada rasa  dan cemistri lagi tentang hubungan cinta dengan Jaka.

"Aku tahu mas jaka masih cinta"

"Aku masih mencintai sayangku"

"Aku tahu, namun aku rasa sebaiknya kita akhiri saja hubungan ini" pintanya kepada mas jaka

'Alasannya?"

"Karena aku terlalu mencintaimu mas, maka aku bebaskan mas mencintai yang lain, aku takut"

'Takut karena?'

"Karena aku takut terlalu mencintaimu saat ini"

Jaka diam di sudut hatinya hanya pasrah dan diam seribu bahasa karena semua yang dihadapinya saat ini adalah sebuah takdir di hari fitri yang indah ini.

"Terlalu mencintaiku?"

"Jadi kamu takut?"

"Apakah ada yang salah denganku?"

"Apakah kamu di cintai oleh lelaki yang lain?'

Pertanyaan Jaka kepada Fitri kala mengetahui keputusan yang sudah bulat Fitri untuk mengakhiri  hubungan yang selama ini mereka jalin dan ini sungguh memukul hatinya yang sudah berbunga-bunga untuk mengenalkannya kepada keluarga besarnya  nanti di kampung.

" tidak dan tidak.. Aku takut  terlalu mencintaimu mas" jawabnya sendu

"Aku masih mencintaimu"

"Sama.."

Seakan semua orang menjadi raja dan ratu sehari apalagi bila sudah sukses mereka akan menyambut kepulangan mudiknya dengan beberapa pertanyaan usil yang harus mereka jawab dan itu wajib apalagi jika kita masih Jomblo, duda, janda, gadis dan tau jejaka tanpa gandengan ( walau pulang sudah membawa mobil atau pacar) tetap saja mereka bertanya tentang tanggal perkawinan dan dari mana sang calon istri atau suami berasal dan  tetek bengek yang membuat kaum jomblo dan alone selalu kecipuhan menjawab semua pertanyaan itu.

'Sudah lupakan jak" kata Dani kepadanya

"Aku tidak enak dam," jawab jejaka lemah

"Kamu tinggal bilang ini yang di medsos sudah putus dengan ku"

"Mereka tidak percaya, aku sudah share semua kegiatan kami berdua"

"Lha salah kamu"

"Kok salah?'

"Belum apa-apa sudah pamerin calon istri dan buktinya kita cuma menunggu calon istri orang"

"Busyet kamu encer juga kawan"

Mereka berdua tertawa lepas,  takbir yang mulai mengalun di beberapa masjid sudah membuat sakit hati Jaka sedikit terobati,

"Bebas Jak kita hari ini ada dua lebaran, jangan lepaskan semua kesempatan ini"

"Maksudmu apa Dani?'

"Nanti kamu akan ketemu wanita cantik di malam takbiran ini dan kamu akan perkenalkan sebagai calon istrimu kepada kerabat dan saudaramu kan beres.."

"Aku tidak mau bohong.."

"Terpaksa cukup sehari lah kamu.. Bawa "calon istrimu" itu"

"Ide gila,."

"Kamu juga ?'

"Ah tidak tahulah...bisa juga maaf karena aku selama ini  kamu tahu sendirian di Kos dan tidak punya cewek to Jak?'

"Gila kamu, jadi uangmu untuk " jajan?"

"Tidak segitunya," tersipu dani ditanya oleh Jaka tentang kelakuannya saat ini

"Maaf itu rahasia hidupku Jak, ini hanya solusi saja..."

Jaka tidak habis pikir seumurnya belum tahu dan belum pernah bohongi keluarganya tentang calon istri yang dipamerkan di medsosnya namun Fitri tahun ini harus juga dilakukan nya untuk hadapi semua pertanyaan di keluarga besarnya.

"Dani aku takut mereka ada yang kenal dari keluarga besarku nanti" 

"berarti mereka sudah pernah pakai "

"Oh... tidak  tidak bisa itu dan!"

***

Semua harus dikendalikan dan ini harus juga diakui ide Dani itu termasuk  masuk akal namun apakah ada yang  malam begini untuk  disewa.

"Masuk akal kan Jak?'

"Tahu kamu, ini bukan solusi jangka panjang"

"Tidak akan mereka tahu sekali lagi mereka yang tahu jadi pernah pakai.."

Semua mengalir  jadinya, kebohongan yang harus ditutupi kebohongan yang lain seakan menjadi maklum seperti pesan makan dan minum lewat online dan jasa itu benar adanya.

"Namun semua harus ada make overnya" kata dani lagi kepadanya

"Siap" jawab jaka singkat

Semua menjadi dua orang cantik datang dan dani memperkenalkan kepada Jaka untuk memilih dari keduanya

"Aku tidak bisa dan, ini t kok terlalu seksi?"

'Bisa kita ubah dadanya..."

"Gila kamu dan.."

Semua seolah tidak percaya dani membawa baju lengkap dan ini pertanda tidak enak Jak

"Aku harus sewaan juga dengan baju dan kostumnya?"

"ya.."

Ide gila yang membuat Jaka kecipuhan dan ini menjadi obat sementara yang bisa di jalankan demi menutupi pertanyaan dari sahabat, kerabat dan juga keluarganya solusi terpendek yang akan dijalankan "bohong demi kebaikan".

Kembali pulang

Semua terasa baik-baik saja ketika rencana itu dilaksanakan Jaka dengan dukungan dani sebagai sutradara dalam sinetron kenyataan inilah semua yang harus dilakukan  Jaka untuk menepis pertanyaan tentang siapa calon yang di bawanya kala lebaran tiba.

" ini bukan  tentang opor ayam dan kupat ya, fit, eh siapa nama kamu sebenarnya?'

" dian mas, itu fitri nama cewekmu yang ngilang itu?'

"Kamu kok tahu?'

"Mas dani yang bilang ..semua"

"Edan dani.."

"Eh tidak boleh mengumpat dong, aku kan sudah sesuaiakan dengan mas juragan"

"Kamu tahu tentang apa kok panggil saya juragan?'

"Aku kan ..yang kerja sama mas sekarang?"

"Gila si dani, gila.."

"Mas ku fitri ya.,,,"

Aku diam semua orang akan takjub dengan wanita ini sungguh semua orang akan tidak bertanya lagi tentang Fitri yang tiba-tiba saja menghilang satu hari jelang lebaran ini yang terpaksa mencari peran figuran dan peran pengganti untuk selamatkan muka ini.

Hujan rintik membuat syahdu Dian nin fitri  ini mengantuk dan bersandar di bahunya dan ini coba di tepisnya.

"Maaf ngantuk mas,aku professional dech.. Hmm" kata dian  manja

"Kerjaanmu.."

"Ya mas senangin lelaki sepertimu"

"Maaf,..aku hormati  pekerjaanmu"

"Aku benar kok"

"Ya'

"Paling hanya sejam dua jam, atau sehari setelahnya aku dilupakan.. Kalau ini benar-benar pekerjaan berat buatku kali ini semua  orang akan melihatku jadi "calon  istri juragan "ha ha"

"Jangan tertawa.."

"Jika benar ini nasibku aku akan selalu menerima takdirNya"

"Ini cuma pekerjaan non jangan harap'

"Aku rasanya jatuh cinta ketika melihat mas"

"Tidak"

"Benar,,, aku tidak bohongi hatiku"

"Begitu sempurna kau merayuku ini bukan pekerjaan dan tugas dari dani kan?'

"Ini dari rasaku"

"Kenapa?'

"Kok bisa mba fitri melupakanmu dalam momen penting ini hari lebaran ini?'

"Tidak tahu.."

Pintu gerbang  rumah besar itu mulai di buka dan ramai pengunjung dari sanak keluarga datang menyambut lebaran ini di rumah juragan Jaka dan semua menyambut dengan antusias adanya.

"Jak berhenti"

"Kamu dani?"

"Rencana itu harus kamu batalkan"

"Ini hampir depan rumahku dan kamu.."

"Maaf aku harus masuk ke mobil dan ..
Nampak Dani sudah di depan pintu gerbang dan langsung saja masuk ke mobil Jaka lalu di beritahukan hal penting didalam sana

"Mba fitri sudah ada dalam rumahmu dengan keluarganya"

"Aku jadinya?'

"Kamu tetap masuk bersamaku , ngaku cewek dani ya?"

" kok gitu?'

''Ya skenarionya beda sekarang, mbaknya juragan ada benar di dalam"

"Wow senang, sudah di transfer to?"

'Beres Jak..."

Haruskan kebohongan itu ada dalam hari yang fitri ini terserah kepada  kita semua dan semua harus kita tahu  jangan ada bohong diantara kita..

selesai

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun