Mohon tunggu...
Sayyid Jumianto
Sayyid Jumianto Mohon Tunggu... Guru - Menjadi orang biasa yang menulis
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Menulis untuk perubahan yang lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Politik

Jejak Amien Rais Di-"kudeta 1998" terhadap Soeharto

17 Mei 2021   20:06 Diperbarui: 18 Mei 2021   06:35 491
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tokoh hebat yang murni melawan KKN orde baru akhirnya ditinggalkan juga oleh kawan-kawan reformis yang oportunis yang gembungkan perutnya dan buat KKN baru serta melupakan gerakan idealisme rakyat, mahasiswa dan orang-orang yang murni mati demi reformasi itulah puncak Kesadaran AR sekarang. 

Walau dulu kawan sekarang jadi lawannya dia tetap melaju karena ada gerbong reformasi  yang tertinggal yakni perjuangan politik islam dalam bingkai pancasila dan UUD 1945 karena banyak orang islam di pemerintahan tetapi partai islam tidak ada yang mampu jadi besar di negeri ini karena stigma politik reformasi yang buntukan kiprah mereka.

Jejak Amien Rais di" kudeta  1998 " terhadap Soeharto akhirnya  mulai terbuka sebagai alasan orang jenggah  untuk bicarakan ini tetapi realita ada di depan mata kita

Bila Bulan Mei ini kembali kita temukan adalah fakta kudeta terhadap Soeharto AR bersama anteknya anti KKN sekarang KKN gaya baru mulai nyata adanya.

Kepentingan


Saya sadari menulis ini berat tetapi nampaknya sudah terlalu banyak tokoh reformis jadi orang juga pejabat tetapi sayang banyak juga yang dipenjara karena Korupsi naif adanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun