Yang susah tetap susah
Yang kaya tetap kaya
Lupakan derita
"Demi sesuap nasi abai prokes"
"Hah hi hi hu hu di senayan tetap dibayar"
"Hah hihi hu dijalanan sekedar hibur hati"
Yang sendu
Yang sedih
Yang merana
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!