Kekeringan menjadi
Hujan diharap
Debu datang kemarau menyergap
Ini bukan orde infrastruktur
Atu rencana pindahnya ibu kota
Ini tentang nasib
Tanda zaman telah nampak
Tanda zaman telah datang
Banyak pemimpin lupa janji manisnya
Sekarang telah tiba saatnya
Yang muda yang pimpin
Bukan yang tua
Yang pernah maling masih ada di dewan kita ini juga tanda zaman yang ada
Prehatin....
Kita percaya pada mereka
Sungguh tergadai nasib kita ini
Hanya doa
Semoga benar yang menang
Semoga amarah api reda
Semoga amarah rusuh hilang
Tanda zaman apa yang kamu tidak pahami?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H