Tulisan ini saya buat untuk teman-teman SMA saya karena saat itu kami sudah sepakat untuk membuat video perpisahan masing-masing kami, waktu yang singkat dan kami yang sudah mulai menyibukkan diri untuk masa depan diri masing-masing tidak sempat lah kami membuat video tersebut sehingga rencana yang sudah dibuat pun terpaksa harus dibatalkan, kata dalam puisi (atau apalah namanya ) ini memang mengandung unsur guyonan tujuannya tidak lain biar seru-seruan saja dan menjadi kenangan yang sulit dilupakan eaa...
Karya :Muhammad Al Qodri
Wahai sahabat
Kenapa kita saling menjatuhkanÂ
Sedangkan Kita itu bagaikan magnet
Yang berlawanan kutub saling tarik menarik harusnya kita lebih mendukung
Bukannya saling menjatuhkan
Wahai sahabatÂ
Kejarlah ambisi sampai setinggi langitÂ
Bahkan sampai ke bulanÂ
Tapi saat kau tiba di bulan
Kau akan menyadarinya bahwa di bulanÂ
Hanya ada tumpukan batu dan tanah yang gersang
Jika kau rindu dan tidak tahu bersandar pada pundak siapa
Kami selalu menunggumu ibarat klub Atletico Madrid yang welcome terhadap mantan pemainnya yakni Torres dan Diego Costa
Aku tak tahu kita berpisah sejauh apa nanti tapi yang jelas kita sama-sama berada ditempat dengan gravitasi 9,8m/s kecuali kamu berada dikutub baru beda
Walaupun gravitasi kita beda tapi omega bumi kita tetap sama kok.
Selamat berbuka puasa dari doi selalu kita tunggu
Walaupun kau tahu zona waktu berbuka kita tidak lagi sama
Ucapan mohon maaf lahir bathin selalu ada di grup kelas ketika idul fitri .
Walaupun aku tahu lebaran kau lebih cepat satu hari
Memang benar orang-orang datangÂ
dan orang-orang akan pergi
Tapi percayalah sahabat kenangan kitaÂ
Tidak akan pernah luntur
Padang, 25 Mei 2020
Muhammad Al Qodri