Mohon tunggu...
Aloysius Simorangkir
Aloysius Simorangkir Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa biasa aja

Suka banyak hal. Olahraga, musik, film, dll

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Warung Simpang

14 Juni 2024   23:36 Diperbarui: 16 Juni 2024   03:00 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Entah pagi, siang, sore, malam

Ada satu tempat yang selalu kudatangi

Itulah Warung Simpang

Waktu paling tepat adalah malam hari

Kenapa malam?

Karena bagi seorang jomblo sepertiku

Tak ada wanita yang bisa dikirimi pesan

Hanya temanku lelaki yang bisa diberi pesan dan membalas

Pesanku apa? Ya, pergi ke warung simpang

Di warung itu kami selalu mengobrol sambil menghisap rokok ketengan yang kami beli patungan ditambah minum perasa berenergi

Ketika obrolan sudah mencapai ujungnya palingan kami hanya bermain gawai masing-masing

Namun, tak jarang melamun memikirkan masa depan masing-masing

Menghitung merk kendaraan dan warnanya juga memberikan kesenangan yang aneh

Meskipun kegiatannya terlihat seperti pengangguran kelas kakap tetapi kami senang saja

Durasi kami duduk pun tak terbatas

Tak jarang sampai kami turut pula membantu pemilik warung tutup

Yah begitulah banyak yang berpikir kegiatan kami di warung simpang tak ada gunanya tetapi bagi kami hal ini sangat berguna

Ketika aku akan meninggalkan kota ini warung simpang ini akan menjadi land mark kota bagiku

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun