Times Interest Earned = $ (18.448.831) / (8.570.512) = -2,15
Keterangan:
Debt Ratio merupakan rasio yang digunakan oleh perusahaan dalam menghitung kemampuan suatu perusahaan dalam membayar hutang dari aset yang dimiliki perusahaan tersebut.Pada hasil perhitungan PT Alumindo Light Metal Industry Tbk menunjukan nilai debt ratio diatas 1 pada tahun 2019 dan 2020 dan nilai dibawah 1 pada tahun 2018. Nilai debt ratio lebih dari 1 menjelaskan bahwa pada tahun tersebut, utang perusahaan terlalu besar sehingga meski aset yang dimiliki perusahaan dijual maka tidak dapat menutupi utang yang dimiliki perusahaan.Maka berdasarkan perhitungan debt ratio maka dapat disimpulkan bahwa utang perusahaan semakin bertambah.
Debt To Equity Ratio merupakan rasio yang digunakan untuk menghitung besar ekuitas dan utang perusahaan dalam membayar asetnya. Debt To Equity Ratio, PT Alumindo Light Metal Industry Tbk, cenderung berfluktuasi. Sebab pada hasil perhitungan nilai debt to equity ratio pada tahun 2020. Nilainya debt to equity lebih kecil dari tahun sebelumnya. Maka dapat disimpulkan bahwa perusahaan telah mengurangi penggunaan ekuitas dan hutangnya dengan tujuan untuk membiayai asetnya.
Times Interest Earned adalah skala yang digunakan dalam menghitung kemampuan perusahaan dalam membayar bunga dan utang. Terlihat dalam tabel bahwa Times Interest Earned PT Alumindo Light Metal Industry Tbk semakin mengecil. Namun nilai EBIT yang dimiliki perusahaan masih lebih besar daripada beban bunga yang harus dibayar, sehingga perusahaan dapat mampu menutupi beban bunga dengan EBIT yang dimilikinya. Nilai times interest earned yang dimiliki PT Alumindo Light Metal Industry Tbk  diatas 1.5 maka dapat disimpulkan EBIT yang didapat perusahaan cukup untuk membayar bunga.
Debt service coverage ratio adalah rasio perbandingan pendapatan dan utang yang digunakan untuk menghitung kemampuan perusahaan dalam membayar utang lancar miliknya. Rasio ini berguna untuk menunjukkan mampu tidaknya pendapatan operasional bersih perusahaan tersebut dalam  melunasi pokok utang dan biaya serta obligasi lancar. Jika dibandingkan dengan debt ratio, maka Debt service coverage ratio dapat lebih detail dalam menunjukkan kemampuan perusahaan dalam membayar utang miliknya. Rumusnya sebagai berikut:
DSCR = laba bersih total / Total Biaya Utang dan Pokok Utang(Total Debt Service Costs)
Debt service coverage ratio PT Alumindo Light Metal Industry Tbk, tahun 2018-2020
2018
DSCR = Rp 13.900.879.443 / 2.144.650.311.300 = 0,01