Mohon tunggu...
Al Muh
Al Muh Mohon Tunggu... -

Penulis best seller di dunia lain.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Waktunya Mati, Sayang

16 November 2016   11:34 Diperbarui: 16 November 2016   13:48 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Si pria kembali mengulurkan tangannya. Si wanita mulai menekan-nekan tombol yang ada pada jam tangan itu untuk mengatur timer.

"Aku atur waktunya ke tanggal kamu lamar aku ya." Kata si wanita. "Tapi kapan kamu mau melamar akunya?"

Si pria terdiam sejenak. "Sayang..."

"Sstt... aku gak mau tahu, kapan kamu akan melamarku?" Tanya si wanita lagi.

Dengan nada ragu, si pria berkata, "Tahun depan."

"Tepatnya?"

"Hm, bulan Juni mungkin."

"Baiklah, akan aku atur waktunya ke tanggal 30 Juni 2017 ya?"

"I...iya." Jawab si pria dengan ragu.

"Nah, ini dia uniknya jam tangan ini sayang. Nanti tepat tanggal 30 Juni 2017, pukul 00.00, jamnya akan berhenti. Dan, Boom... dia akan meledak."

"Hahaa... Kamu bisa aja!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun