Hari ini Minggu 24 Mei 2020 adalah 1 Syawal 1441 H. Sebagian besar, jika tidak hampir seluruh Ummat Islam Indonesia merayakan hari kemenangan dengan antara lain melakukan Salat Ied.Â
Memang pemerintah dan tokoh-tokoh agama berulang kali menghimbau untuk Salat Ied di rumah saja, tahun ini. Bahkan menteri Polhukam, Mahfud Md., mengatakan bahwa Salat Ied 1441 H. di Indonesia jika dilakukan di Masjid dan/atau lapangan itu melanggar UU, dan oleh karena itu bisa dipidana logisnya,Â
Namun, jika di DKI Jakarta, sebagian besar, jika tidak seluruhnya, tidak ada Salat Ied di Masjid dan/atau lapangan, di banyak daerah masih tetap melakukan Salat Ied ini di Masjid dan/atau lapangan. Di Bekasi kita dengar seperti itu, misalnya. Di Bogor, pagi ini, penulis sempat mendengarkan khotbah di tiga Masjid dan Salat dan mendegarkan khotbah, walaupun tidak sempurna, di satu masjid.
Di Masjid Nurul Huda, Bojong Gede, Bogor, Salat Ied dilakukan lebih awal sedikit dari tiga masjid yang lain. Jama'ah yang hadir sudah jauh berkurang jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Namun, masih cukup padat seperti diperlihatkan oleh foto dibawah ini.
Penulis hanya ikut sebagian saja. Tidak sempurna ibadah Salat Ied penulis tahun ini. Insha Allah Salat Idul Adha ketika nanti pandemi Corona sudah berakhir akan lebih khusuk.
Penulis masih sempat ikut Salat Ied di Masjid Al-Muhajirin, Bojong Gede Bogor. Namun, penulis juga tidak selesai mendengarkan khotbah Ied di masjid ini, dengan demikian juga tidak sempurna ibadah sunat Salat Ied ini dan penulis sering melakukan Salat Ied di masjid ini jika kebetulan tidak mudik.Â
Mengingat ada keperluan untuk menemui shohib yang rumahnya tidak begitu jauh dengan masjid Al-Ikhlas, masih di Bojong Gede, Bogor, penulis sempat juga mendengarkan sebagian khotbah di masjid ini. Alhamdullilah penulis bisa mendengarkan khotbah dengan sempurna di Masjid Al-Ikhlas yang bagus, bersih, dan megah ini.
Ini penampakan lapangan belakang Masjid Al-Ikhlas. Salat Ied 1441 H di masjid Al-Ikhlas sama seperti dua masjid terdahulu cukup banyak penurunnnya jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Namun, jema'ah yang masih dengan tabah dan ikhlas untuk tetap menunaikan Salad Ied di dalam dan di luar masjid ini masih cukup banyak.
Ini kelihatannya masih sejalan dengan himbauan pemerintah untuk tetap melaksakan protokol kesehatan jika menunaikan ibadah Salat Ied di masjid dan/atau dilapangan tahun ini. Insha Allah tidak satu pun dari jema'ah ketiga masjid ini dan masjid-masijd lain di Indonesia yang mendapat cobaan terpapar virus Corona. Amin YRA.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H