Mohon tunggu...
Kang Mizan
Kang Mizan Mohon Tunggu... Penulis - Pensiunan Peneliti Utama Kementerian Keuangan R.I. email: kangmizan53@gmail.com

Pensiunan Peneliti Utama Kementerian Keuangan R.I.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Serius atau Dadakan Pesan Pencegahan Korupsi Jokowi Hari ini?

23 Oktober 2019   18:23 Diperbarui: 23 Oktober 2019   18:34 78
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Pelantikan, Merdeka.Com, Tikus Berdasi, Kisahikmah -- Ilustrasi korupsibaltyra.com\  dalam Alisa Putri, Tikus Berdasi, Kompasiana

Ini dapat penulis jelaskan antara lain dari tayangan live dari konferensi pers dari para calon menteri kabinet seusai bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Negara pada hari Senin dan Selasa tadi. Yang ditanyakan oleh awak media biasanya lebih ke jabatan apa yang ditugaskan kepada mereka masing-masing. 

Tidak ada awak media yang mengangkat isu korupsi. Tidak seorang pun juga dari para calon menteri kabinet tersebut yang menyebutkan adanya pesan pencegahan korupsi dari Jokowi.

Dengan demikian, wajar saja jika sebagian, atau, bahkan seluruh menteri kabinet tersebut mengabaikan pesan tersebut. Mereka tidak diminta untuk siap melakukan program pencegahan korupsi dan sekarang ujug-ujug diminta melakukan program termaksud.

Walaupun demikian, harapan untuk terbitnya Cetak Biru tersebut belum seratus persen sirna. Tumpuan harapan sekarang pada keseriusan Jokowi untuk melakukan tindak lanjut atas perintah yang sangat penting itu. Jokowi perlu:

"tidak hanya menjamin sent tapi deliver. Cek masalah penerbitan Blue Print itu dan temukan solusinya." 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun