Mohon tunggu...
Alfitriandes Miter
Alfitriandes Miter Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Suka mencoba sesuatu yg kira-kira berguna. Selama ini hanya membaca, membaca dan ... membaca. Ngga tau juga apakah ini waktunya menulis, coba dulu aja. Siapa tau b.e.r.g.u.n.a.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Final Leg II Terancam Dipindah

26 Desember 2010   11:18 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:22 200
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemandangan pada gambar di samping bukanlah merupakan peristiwa penonton yang meluapkan kegembiraan atas kemenangan tim kesebelasannya, melainkan masa yang merangsek ke lapanagn SUGBK untuk berebut mendapatkan tiket Final AFF Leg II.

Entah supporter yang memang tidak tertib atau jumlahnya tak terduga entah panitia yang memang tidak becus mengurus penjualan tiket. Fakta yang terjadi adalah ribuan pembeli tiket Final Leg II Piala AFF yang akan berlangsung di GBK 29 Desember nanti rusuh dan menyerbu SUGBK bahkan merangsek sampai dalam lapangan. Kejadian-kejadian sebelumnya tampaknya belum berhasil memberikan pelajaran bagi penyelenggara, khususnya panitia yang menangani penjualan tiket.

Hampir semua stasiun tv ibu kota melaporkan insiden yang terjadi sore ini di GBK Senayan. Seperti diberitakan, ribuan pemburu tiket itu telah semalaman antri bahkan hingga pagi. Keresahan mulai terjadi ketika panitia tidak juga menepati janji untuk melakukan penjualan tiket. Salah satu berita menyebutkan bahwa sekitar pukul 10.00 pagi (WIB), panitia telah mengumumkan bahwa tiket akan dijual beberapa jam kemudian. Namun setelah pada jam yang disebutkan, ternyata bnelum ada tanda-tanda loket akan dibuka. Beberapa saat kemudian supporter mulai hilang kesabaran, mulailah terjadi aksi dorong dan desak-desakan.

12933625031323669593
12933625031323669593
Ribuan calon penonton tsb menyerbu dan berusaha menjebol pintu-pintu yang mereka anggap sebagai tempat penjualan tiket atau ruang pengurus. Akhirnya mereka memenuhi tribun stadion, lalu keadaan makin ricuh. Pagar besi pembatas tribun penonton dengan lapangan akhirnya jebol dan lapangan pertandinganpun penuh oleh para supporter pemburu tiket.

Mengingat pertandingan ini adalah perhelatan internasional, tentulah apa yang terjadi di Senayan hari ini juga menjadi perhatian dunia internasional.Tentulah kericuhan yang terjadi juga merupakan gambaran dari kesiapan dan kecapakan institusi yang mengurusnya. Jangan sampai kerinduan Garuda untuk meraih tahta juara kali ini tercederai oleh hal-hal diluar lapangan.

Buktinya, kisruh penjualan tiket di SUGBK sore tadi telah menjadi perhatian khusus pihak AFC. Tidak tanggung-tanggung, AFC langsung menegur Nurdin Khalid selaku Ketua PSSI. Nurdin menyebutkan bahwa AFC menyampaikan teguran dan meyakinkan atas keselamatan partai Final Leg II nantinya. Dikatakan, bahwa jika keselamatan tidak dapat dijamin, bukan tidak mungkin tempat Final Leg II akan dipindahkan ke tempat lain.

1293362239501227990
1293362239501227990
Akankah kesempatan emas kali ini akan menjadi sirna, apakah peluang gelar juara yang sudah bertahun-tahun jadi impian dan sekarang sudah di depan mata, lalu kembali menjadi buyar? Sepertinya kita memang masih harus terus belajar.

(Photo-photo: Breaking News Metrotv)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun