Satu hal yang harus pengunjung bawa ketika memasuki gua adalah senter. Senter ponsel yang menurut saya sangat terang (sudah teruji ketika mati lampu atau mendaki gunung di malam hari) ternyata tidak berguna sama sekali. Jangan khawatir, pengunjung bisa menyewa senter di mulut gua seharga lima ribu rupiah untuk sekali masuk. Mengenai kemistisannya, sekali lagi, saya tidak merasakan apa-apa. Memang banyak cerita tentang hal-hal gaib, contohnya disini. Namun bagi saya, selama niat saya tidak 'aneh-aneh' dan tidak mengganggu, saya yakin semua akan aman-aman saja.
Well, cerita saya kali ini kayaknya sudah terlalu panjang. Kalau dilanjutin, pasti kalian bosan dan capek bacanya. Yaaa sebenernya mata saya juga udah lelah sih, butuh vitamin A hehe (alesan!!). Janji deh, kelanjutannya gak bakal lama-lama. Masih tersisa banyak tempat yang belum kita jelajahi bersama. So, tunggu kelanjutannya yaaaa!!! ^.^
NB: Buat yang ngikutin cerita saya sebelum-sebelumnya, saya pernah janji buat nulis tentang Free Singapore City Tour. Maaf ya, belum sempat posting. Sekarang saya lagi pulkam dalam rangka liburan dan gak bawa laptop sementara dokumennya ada di laptop semua. Ditunggu ya. Thanks for reading!!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H