Blusukan: Merambah semak-semak, mencari jalan. Ah..... saya menunggu saja di bawah sambil berharap-harap cemas
Tak terukur lagi seberapa dalam dasar sungai ini. Sudah basah kuyup semuanya. Yang penting, air sungai tidak sampai merendam seluruh badan. Selanjutnya, jalan setapak menjadi lebih mudah. Para pembangun jalan sudah lama pulang. Kami mempercepat langkah agar tak menemui gelap. Sampai di parkiran, adzan maghrib berkumandang. Astagfirullah......
Sampai di rumah, orang rumah sudah menunggu dengan kecemasan tak terbendung. Aku tidak bercerita seberapa jauh kami menjelajah. Aku hanya mengatakan bahwa kami terlambat pulang karena terjebak hujan dan tidak mengangkat telepon karena tak ada jaringan.
Freeeeeee!!!!!
Nyebur gak ya....? Nyebur gak ya....?
Cangkruk lagi:
(Silakan tengok cerita lainnya di sini)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!