Mohon tunggu...
puspalmira
puspalmira Mohon Tunggu... Freelancer - A wild mathematician

Invisible and invincible IG: almirassanti

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Backpacking Sehari ke Kota Ho Chi Minh

24 Juli 2018   20:41 Diperbarui: 24 Juli 2018   21:06 854
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
RELIGIUS: Masih di Distrik 1, wisatawan muslim bisa bersembahyang dan menyantap kuliner halal. Perlu diperhatikan, kebanyakan masjid hanya dibuka saat waktu shalat tiba.

Ingin travelling murah ke luar negeri? Cobalah mengunjungi Kota Ho Chi Minh (HCMC) di Vietnam. Dalam waktu singkat, kita bisa mengunjungi beberapa destinasi sekaligus. 

Selain akses transportasi umum yang mudah dan murah, jarak antartempat sangat berdekatan dan terpusat di Distrik 1. Apa saja yang bisa dijajaki? Berikut ini daftarnya.

1.     Notre Dame Cathedral dan Saigon Central Post Office

Dari pusat penginapan para backpacker di sekitar Jalan Pham Ngu Lao (daerah yang paling diminati dan paling direkomendasikan), pengunjung bisa menumpang bus kota dengan tiket seharga 3000 rupiah. Perlu diperhatikan, bus-bus di Vietnam hanya berhenti di halte yang sesuai dengan nomor busnya. Meski begitu, calon penumpang perlu melambaikan tangan terlebih dahulu untuk memberhentikan bus yang hendak ditumpangi.

GAYA PERANCIS: Notre Dame Cathedral, katanya mirip Katedral Notre Dame yang ada di Perancis.
GAYA PERANCIS: Notre Dame Cathedral, katanya mirip Katedral Notre Dame yang ada di Perancis.
Selain digunakan sebagai tempat ibadah, Katedral bergaya Perancis ini ramai dikunjungi wisatawan. Puas berfoto di depan arsitektur katedral, langsung sambangilah kantor pos keren di seberangnya. 

Bagi Anda yang berpikir, "Ah, cuma kantor pos!", selayaknya Anda menyesal karena kantor pos ini ternyata cukup megah. Masih bergaya Perancis, bangunan yang memang peninggalan Perancis ini merupakan destinasi terbaik yang saya kunjungi selama di HCMC.

Pada bangunan utama, pengunjung bisa melihat aktivitas pengepakan paket dan pengiriman surat. Bahkan, pengunjung bisa langsung mengirim kartu pos ke kerabat di tanah air masing-masing. 

Selembar kartu pos dihargai IDR 3000. Untuk mengirim surat ke Indonesia, saya memerlukan satu lembar perangko seharga IDR 6600 saja. Selain itu, berbagai jenis cendera mata juga tersedia untuk dibeli.

MEGAH: Selain difungsikan sebagai kantor pos, Saigon Central Post Office juga dijadikan jujukan wisata terfavorit.
MEGAH: Selain difungsikan sebagai kantor pos, Saigon Central Post Office juga dijadikan jujukan wisata terfavorit.
2.     Ho Chi Minh City Hall

Kurang dari setengah kilometer dari kantor pos, lanjutkan perjalanan Anda menuju City Hall. Balai kota tempat berdirinya patung Paman Ho ini merupakan tujuan wajib jika berkunjung ke HCMC. Saran saya, waktu terbaik mengunjunginya ialah sore menjelang matahari terbenam. 

Foto Anda bersama monumen Paman Ho yang menghadap ke timur akan sangat memesona jika dilatari oleh mentari sore beserta langit jingganya. Tak hanya itu, Anda juga wajib berfoto di sekeliling balai kota karena arsitekturnya membuat Anda merasa sedang berada di Eropa.

BERPOSE: Dulu, patung Paman Ho mengambil posisi duduk dan memeluk seorang anak perempuan. Setelah dipugar, Paman Ho berganti posisi untuk berdiri dan mengangkat tangan.
BERPOSE: Dulu, patung Paman Ho mengambil posisi duduk dan memeluk seorang anak perempuan. Setelah dipugar, Paman Ho berganti posisi untuk berdiri dan mengangkat tangan.
3.     Masjid Musulman

Bagi Anda para wisatawan muslim, ada baiknya menyempatkan diri singgah di satu dari lima masjid di HCMC. Masjid Musulman bisa ditempuh dengan berjalan kaki jika Anda berangkat dari City Hall atau dari Kantor Pos. Selain beristirahat dan sembahyang, 

Anda juga bisa memuaskan hasrat lambung Anda dengan kuliner di sekitar masjid. Di sana, Anda bisa menemui pedagang kaki lima yang menjual roti dan eskrim halal. 

Tepat di seberangnya, Anda bisa mencicipi menu restoran "Saigon Halal Food" yang membanderol harga enam puluh ribuan untuk seporsi makanan berat. Cukup mahal, tapi sangat worth it! Satu fakta lain, pelayan-pelayan di restoran ini mahir berbahasa melayu. Jadi, saya pastikan Anda bisa beristirahat sejenak dari Bahasa Inggris maupun bahasa isyarat.

RELIGIUS: Masih di Distrik 1, wisatawan muslim bisa bersembahyang dan menyantap kuliner halal. Perlu diperhatikan, kebanyakan masjid hanya dibuka saat waktu shalat tiba.
RELIGIUS: Masih di Distrik 1, wisatawan muslim bisa bersembahyang dan menyantap kuliner halal. Perlu diperhatikan, kebanyakan masjid hanya dibuka saat waktu shalat tiba.
3.     Saigon Waterbus

Sekadar menjajal pengalaman lain, tak ada salahnya mencoba menyusuri Saigon River menggunakan bus air. Cukup membayar sembilan ribu rupiah, Anda bisa menyusuri sungai hingga Distrik Thu Duc yang terletak sejauh 15 km dari Distrik 1. Berangkatlah dari Pelabuhan Bach Dang yang tak jauh dari Masjid Musulman. Jika Anda sudah lelah berjalan, Anda bisa menggunakan jasa ojek online untuk mencapai pelabuhan ini. Selamat berpetualang!

Note: Ulasan lengkap tentang masing-masing destinasi di atas akan diunggah dalam judul terpisah.


ANGKAT SAUH: Perjalanan dari Terminal Bach Dang ke Terminal Linh Dong (terminal terakhir) memakan waktu sekitar 40 menit.
ANGKAT SAUH: Perjalanan dari Terminal Bach Dang ke Terminal Linh Dong (terminal terakhir) memakan waktu sekitar 40 menit.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun