Salah satu perusahaan yang dipercayai oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk membantu mengembangkan potensi mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi UPN Veteran Jawa Timur adalah lia s Associates Branding & Design, yaitu perusahaan yang bergerak di bidang industri kreatif. Perusahaan tersebut berdiri sejak tahun 2006 di Surabaya dan didirikan oleh Lia Sidik.
Selama menyelami dunia kreatif dan industri, lia s Associates telah bekerjasama dengan partner perusahaan salah satunya adalah Mamabear. Mamabear merupakan sebuah laktasi booster dari CV. Manna Indo Lakta di Surabaya dan menjadi tempat bagi penulis untuk mempelajari hal-hal terkait bidang Marketing Public Relations.
Sebagai bagian dari divisi Marketing Public Relations, terdapat beberapa tugas yang perlu dipenuhi layaknya seorang Public Relations. Salah satunya adalah melakukan kegiatan riset potensial Key Opinion Leader (KOL) instagram Mamabear. Kegiatan tersebut juga biasa disebut sebagai KOL Management. Melalui kegiatan inilah penulis memperoleh wawasan terkait menentukan calon KOL untuk merek yang akan direpresentasikan.
Selain itu, kegiatan yang dipelajari penulis terkait bidang Marketing Public Relations adalah melakukan riset potensial partner untuk kebutuhan database perusahaan. Hal ini termasuk kegiatan yang penting karena data dan informasi calon partner perlu dimasukkan kedalam data dengan rinci.
Tugas lainnya yang tak kalah asik adalah melakukan riset dan membuat ide kampanye untuk keperluan pemasaran. Ide-ide tersebut nantinya akan dikembangkan dengan menyesuaikan kebutuhan publik serta kecocokan dengan Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh perusahaan.
Divisi Marketing Public Relations merupakan divisi yang dapat dipelajari tidak hanya melalui program magang, namun juga melalui kegiatan positif lainnya seperti kegiatan Studi Independen dan program lain yang ditawarkan oleh Merdeka Belajar Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Mari bersama kembangkan potensi dan jadi generasi muda berpengalaman melalui program MBKM.
Salah satu perusahaan yang dipercayai oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI untuk membantu mengembangkan potensi mahasiswa program studi Ilmu Komunikasi UPN Veteran Jawa Timur adalah lia s Associates Branding & Design, yaitu perusahaan yang bergerak di bidang industri kreatif. Perusahaan tersebut berdiri sejak tahun 2006 di Surabaya dan didirikan oleh Lia Sidik.
Selama menyelami dunia kreatif dan industri, lia s Associates telah bekerjasama dengan partner perusahaan salah satunya adalah Mamabear. Mamabear merupakan sebuah laktasi booster dari CV. Manna Indo Lakta di Surabaya dan menjadi tempat bagi penulis untuk mempelajari hal-hal terkait bidang Marketing Public Relations.
Sebagai bagian dari divisi Marketing Public Relations, terdapat beberapa tugas yang perlu dipenuhi layaknya seorang Public Relations. Salah satunya adalah melakukan kegiatan riset potensial Key Opinion Leader (KOL) instagram Mamabear. Kegiatan tersebut juga biasa disebut sebagai KOL Management. Melalui kegiatan inilah penulis memperoleh wawasan terkait menentukan calon KOL untuk merek yang akan direpresentasikan.
Selain itu, kegiatan yang dipelajari penulis terkait bidang Marketing Public Relations adalah melakukan riset potensial partner untuk kebutuhan database perusahaan. Hal ini termasuk kegiatan yang penting karena data dan informasi calon partner perlu dimasukkan kedalam data dengan rinci.
Tugas lainnya yang tak kalah asik adalah melakukan riset dan membuat ide kampanye untuk keperluan pemasaran. Ide-ide tersebut nantinya akan dikembangkan dengan menyesuaikan kebutuhan publik serta kecocokan dengan Sumber Daya Manusia yang dimiliki oleh perusahaan.
Divisi Marketing Public Relations merupakan divisi yang dapat dipelajari tidak hanya melalui program magang, namun juga melalui kegiatan positif lainnya seperti kegiatan Studi Independen dan program lain yang ditawarkan oleh Merdeka Belajar Kampus Merdeka Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Mari bersama kembangkan potensi dan jadi generasi muda berpengalaman melalui program MBKM.
