Mohon tunggu...
Milodia Wicaksana
Milodia Wicaksana Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Siswi SMP

Hobi saya membaca apa pun yang saya minati. Saya juga seorang ENTP-T yang suka mendengarkan lagu-lagu lama.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

4 Tips Menumbuhkan Minat Baca di Kalangan Pelajar SMP

14 Oktober 2024   22:27 Diperbarui: 14 Oktober 2024   22:51 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Minat baca di Indonesia masih berada pada tingkat yang memprihatinkan. Berdasarkan data terbaru dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) tahun 2020, indeks minat baca masyarakat Indonesia berada di angka 55,74, yang dikategorikan sebagai moderat. Meski begitu, Indonesia hanya menempati peringkat ke-60 dari 61 negara dalam studi literasi global menurut Central Connecticut State University.

Lebih lanjut, hasil Program Penilaian Pelajar Internasional (PISA) 2022 menunjukkan hanya 25% siswa yang mencapai tingkat kompetensi literasi Level 2 atau yang lebih tinggi, sementara rata-rata negara di dunia telah mencapai 74%. Ini menunjukkan bahwa sebagian besar siswa Indonesia masih belum memiliki kemampuan membaca yang memadai untuk memahami teks yang kompleks.

Rendahnya minat baca ini dapat menghambat kemampuan berpikir kritis dan menyerap informasi generasi muda, terutama di tingkat SMP. Jika situasi ini tidak segera diatasi, generasi pelajar Indonesia akan menghadapi tantangan besar dalam bersaing di tingkat global.

Untuk itu, berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan minat baca di kalangan pelajar SMP:

  • Menyediakan Buku yang Menarik
    Buku yang sesuai dengan minat remaja, seperti novel fiksi, komik edukatif, atau buku pengetahuan populer, dapat memancing ketertarikan mereka untuk membaca.
  • Mengadakan Kegiatan Literasi di Sekolah
    Program seperti lomba membaca, klub buku, atau sesi membaca bersama dapat mendorong siswa untuk lebih aktif dalam kegiatan literasi.
  • Memanfaatkan Teknologi Digital
    Aplikasi buku digital atau e-book memudahkan pelajar mengakses bacaan dengan mudah, terutama di era digital ini.
  • Memberikan Teladan dari Guru dan Orang Tua
    Kebiasaan membaca yang ditunjukkan oleh guru dan orang tua dapat memberikan contoh positif bagi siswa.

Dengan menumbuhkan minat baca, pelajar SMP dapat memperluas wawasan, meningkatkan kemampuan berpikir kritis, dan siap menghadapi tantangan global. Meningkatkan literasi di kalangan siswa juga menjadi kunci untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan daya saing bangsa di masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun