5. Program Baca Bersama: Mengadakan program baca bersama di komunitas lokal, sekolah, dan perpustakaan untuk membawa orang tua dan anak-anak bersama-sama membaca. Mendorong budaya membaca dalam keluarga.
6. Dukungan Dari Pemerintah: Mendorong pemerintah untuk mengalokasikan anggaran yang cukup untuk pendidikan dan literasi. Memberikan insentif dan penghargaan kepada sekolah dan individu yang menciptakan program literasi yang sukses.
7. Pustakawan Profesional: Melatih dan mempekerjakan pustakawan yang berpengalaman dan berkualifikasi untuk membantu pengunjung memilih bahan bacaan yang sesuai. (Kartikasari & Nuryasana, 2022)
Daftar Pustaka
Kartikasari, E., & Nuryasana, E. (2022). School literacy movement program in elementary school, Indonesia: Literature review. Journal of Education and Learning (EduLearn), 16(3), 336--341. https://doi.org/10.11591/edulearn.v16i3.20383
Mansyur, U. (2020). Minat Baca Mahasiswa: Potret Pengembangan Budaya Literasi di Universitas Muslim Indonesia. Literasi: Jurnal Bahasa Dan Sastra Indonesia Serta Pembelajarannya, 4(2), 135. https://doi.org/10.25157/literasi.v4i2.3900
Suswandari, M. (2018). Membangun Budaya Literasi Bagi Suplemen Pendidikan Di Indonesia. Jurnal Dikdas Bantara, 1(1), 20--32. https://doi.org/10.32585/jdb.v1i1.105
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H