Review Film The After

The After

menurut saya, film the after merupakan film drama yang berhasil membuat penonton ikut merasakan kesedihannya, film ini juga film yang sangat menyentuh dan memiliki banyak pesan moral

Film ini diawali oleh seorang anak yang berjalan menuju ayahnya. ketika ia sampai, sang anak mulai mengobrol dengan ayahnya, dan mulai mengajari sang ayah gerakan dance barunya, pada scene ini, sangat menyentuh hati saya pribadi karna saya sebagai seorang anak yang kurang dekat dengan ayah menjadi bisa merasakan bagaimana rasanya jika mempunyai seorang ayah.

setelah mereka berdua berbincang bincang, sang ayah dan anak pun mulai berjalan menuju ibu mereka yang ada di ujung gedung, namun ditengah perjalanan, sang anak hampir tertabrak oleh pesepeda yang melintas, dengan sigap sang ayah menolong anaknya dan menariknya dari jalan. setelah kejadian itu, sang ayah bergegas untuk menghampiri si ibu, sang ayah menawari untuk memfoto sang anak. setelah beberapa lama berbincang, satu kejadian mengerikan mulai terjadi, sang ibu ditodong pisau oleh orang yang berbaju hitam, dan sang anak dipaksa untuk terjun, namun tanpa aba aba, sang anak didorong begitu saja oleh si pria berbaju hitam itu.

sang ayah begitu panik dan berusaha menangkap sang pelaku, namun saat sedang meringkas sang pelaku, si ibu malah ikutan terjun untuk menangkap anaknya.

itu membuat sang ayah semakin depresi, dan hanya bisa terpaku diam.

beberapa tahun sudah berlalu setelah kejadian yang merenggut kedua orang tersayangnya, sang ayah beralih profesi menjadi seorang supir taksi, banyak penumpang yang sudah ia temui, namun salah satu nya mengingatkannya tentang sang anak, namun kedua orangtua sang anak nya beradu argumen, dan itu menyebabkan sang anak sebal, saat anaknya turun, dan si ayah membantu, namun sang anak malah memeluk si ayah, itu membuat sang ayah flashback dan menangis tersungkur di tanah

Overall, menurut saya itu sangat membuat aku terharu dan bagus jalan ceritanya, 8/10.