Setelah jeda musim dingin dan masuk masa krusial Liverpool malah terpuruk di tiga kompetisi berbeda. The Reds yang sebelumnya adalah tim tangguh tak terkalahkan kini malah menjadi bahan olok-olokan tim lain. Di liga Inggris saja the Reds menjadi tim dengan 48 laga tak terkalahkan. Namun kini ada goresan cerita berbeda semenjak Salah dkk libur di musim dingin lalu.
Minggu sebelumnya, Rabu (19/2), dikompetisi tertinggi benua Biru (Eropa), di babak 16 besar Liga Champions Eropa The Reds Liverpool kalah tipis 1-0 oleh tuan rumah Atletico Madrid. Liverpool mengalami kekalahan di tempat yang tahun sebelumnya digunakan untuk merayakan uforia menjadi Raja Eropa.
![Gagal mengejar rekor milik Arsenal. Dok: bolatimes](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/03/04/img-20200304-200429-jpg-5e5faa66097f36565325b7f2.jpg?t=o&v=770)
Selanjutnya meski menguasai bola dengan 58,6%, The Reds kembali terbungkam malu setelah kalah 2-0 oleh Chelsea. Bermain di Stamford Bridge (kandang Chelsea) anak asuhan Jurgen Klopp harus tersingkir di babak kelima Piala FA pada Rabu (4/3) dini hari.
![Moh. Salah, salah satu pemain andalan the Reds. Dok: detik.com](https://assets.kompasiana.com/items/album/2020/03/04/img-20200304-200455-jpg-5e5fa9c1d541df46fd298f32.jpg?t=o&v=770)
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI