Selama ini kita hanya mengetahui bahwa layanan Bimbingan dan Konseling hanya ada di ruang lingkup Sekolah. Namun, pemberian pelayanan bimbingan tidak hanya berlangsung di Sekolah/Madrasah, tetapi juga di lingkungan keluarga, perusahaan/industri, lembaga-lembaga pemerintah/swasta, dan masyarakat pada umumnya. Komponen program pelayanan bimbingan pun bersifat multi aspek, yaitu meliputi aspek pribadi, sosial, pendidikan, dan pekerjaan.
Berikut komponen penerapan program dalam bimbingan dan konseling ;
1. Layanan dasar BK
Layanan dasar bimbingan dan konseling (BK) mencakup berbagai kegiatan yang dirancang untuk membantu siswa dalam mengatasi masalah pribadi, sosial, akademik, dan karier.
2. Layanan responsif
Layanan ini mencakup berbagai upaya untuk merespons kebutuhan dan masalah individu dalam berbagai konteks, seperti kesehatan mental, kesehatan fisik, sosial, dan hukum.
3. Perencanaan individu dan peminatan peserta didik
Proses ini membantu siswa dalam mengenali minat, bakat, dan potensi mereka, serta merencanakan jalur pendidikan dan karier yang sesuai.
4. Dukungan sistem
Layanan ini bertujuan untuk mendukung perkembangan individu dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk kesehatan, kesejahteraan sosial, hukum, pekerjaan, dan kesejahteraan umum.