Jakarta, 2 September 2021 - Pandemi COVID-19 (Corona Virus Disease) merupakan penyakit pernapasan yang disebabkan oleh virus Corona yang pertama kali diketahui di kota Wuhan, China pada penghujung tahun 2019. Virus ini menyebar dengan sangat pesat dan sudah menjangkit di hampir seluruh negara. Di Indonesia sendiri kasus COVID-19 pertama kali dikonfirmasi pada tanggal 2 Maret 2020 oleh presiden Joko Widodo. Sejak pertama kali kasus COVID-19 dikonfirmasi menjangkit Indonesia belum ada penyelesaian dari pandemi ini. Hal ini tentunya memberikan dampak yang sangat besar bagi berbagai sektor kehidupan yang di dalamnya termasuk sektor pendidikan, ekonomi, wisata, transportasi, dan beberapa sektor lainnya.
Melihat banyaknya dampak negatif yang ditimbulkan oleh Pandemi COVID-19 ini, tentunya pemerintah tidak diam saja. Pemerintah telah membuat berbagai regulasi baru yang bertujuan untuk mengurangi persebaran COVID-19. Mulai dari pemberakuan PSBB hingga PPKM yang sedang berlangsung saat ini. Bantuan sosial juga kerap dilaksanakan oleh pemerintah untuk masyarakat terdampak COVID-19.Â
Tetapi upaya pemerintah tidak akan cukup untuk menyelesaikan pandemi COVID-19 ini apabila tidak didukung oleh seluruh masyarakat. Untuk itu, dengan adanya kegiatan Kuliah Kerja Nyata yang dirancang oleh pihak Universitas Jember dengan sistim kembali ke Desa untuk membantu masyarakat di Desa peserta KKN untuk menghadapi Pandemi COVID-19 ini menjadi sarana Mahasiswa untuk berperan serta mengajak masyarakat untuk memutus persebaran COVID-19.Â
KKN dengan sistim kembali ke desa yang diselenggarakan oleh Universitas Jember ini lebih dikenal dengan nama KKN BACK TO VILLAGE (KKN BTV) yang telah dilaksanakan sebanyak 3 kali periode (KKN BTV 3). Rancangan kegiatan KKN BTV 3 ini memudahkan mahasiswa dalam menjalankan prokernya dikarenakan KKN BTV 3 ini dilaksanakan di desa masing-masing.
Penulis merasa penting untuk sama-sama memutus persebaran COVID-19 di Indonesia, untuk itu penulis membuat program kerja untuk meningkatkan kesadaran serta kedisiplinan masyarakat akan perilaku sehat yang harus diterapkan selama Pandemi COVID-19 serta mengimbau mengenai pentingnya vaksinasi dengan melakukan edukasi serta membantu proses vaksinasi di kelurahan grogol selatan.Â
Dengan motto kegiatan yang diusung oleh penulis yaitu "Sadari, terapkan, dan konsisten". Motto tersebut menjadi tiga hal penting yang sederhana dan dapat dilakukan oleh seluruh masyarakat untuk memutus persebaran COVID-19.
Menyadari bahwa COVID-19 adalah pandemi penyakit yang masih ada hingga saat ini dan dapat menyerang siapa saja, serta membawa dampak-dampak negatif di kehidupan menjadi langkah awal yang paling utama untuk mencegah persebaran COVID-19. Adapun dampak Kesehatan yang ditimbulkan oleh Virus ini ialah demam, batuk kering, pilek, sakit tenggorokan, hingga kesulitan bernapas. Untuk mereka yang memiliki Riwayat penyakit medis, seperti penyakit jantung, kanker, diabetes, dan lainnya, serta lansia, memiliki risiko yang lebih besar terserang COVID-19 dengan dampak Kesehatan yang ditimbulkan dapat lebih serius. Pengetahuan dasar mengenai Pandemi COVID-19 ini penting untuk kita ketahui dan mulai sadar untuk kemudian dapat menjadi lebih waspada.
Selain itu, kita juga harus mengetahui upaya-upaya apa saja yang dapat kita lakukan untuk sama-sama berperan memutus persebaran COVID-19. Upaya yang paling utama dan dapat dimulai dari diri sendiri ialah menerapkan perilaku sehat. Penerapan perilaku sehat yang baik akan membuat imunitas kita meningkat sehingga dapat mengurangi risiko tertular virus Corona. Adapun perilaku sehat yang dimaksud di antaranya adalah :
- Menerapkan Program Kesehatan 5M (memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, membatasi mobilitas)
- Istirahat yang cukup, menjadi perilaku sehat yang sangat penting. Istirahat yang cukup akan membantu memperbaiki sistim kekebalan tubuh.
- Olahraga yang teratur dapat meningkatkan kesehatan, dikarenakan dengan berolahraga proses metabolisme tubuh akan meningkat.
- Konsumsi makanan bergizi merupakan perilaku sehat berikutnya yang tidak kalah penting. Cukupi kebutuhan gizi kita untuk selalu menjaga kesehatan tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit.
- Berpikir positif membantu kita untuk optimis dalam menjalankan kehidupan termasuk di masa pandemic. Pikiran positif juga dapat membentuk perilaku sehat.
Tidak sampai di situ, hal yang sama pentingnya dengan menyadari tentang adanya pandemi dan menerapkan upaya-upaya pencegahan penularan virus adalah konsisten. Konsisten yang dimaksud adalah konsisten dalam menerapkan perilaku sehat yang dapat mencegah penularan virus Corona.
