Mohon tunggu...
Aldy M. Aripin
Aldy M. Aripin Mohon Tunggu... Administrasi - Pengembara

Suami dari seorang istri, ayah dari dua orang anak dan eyang dari tiga orang putu. Blog Pribadi : www.personfield.web.id

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Bekerja Sambil Berwisata, Menikmati Canda Alam Bebas

10 Juli 2015   19:01 Diperbarui: 10 Juli 2015   19:03 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Kondisi sungai Ella Hulu saat air surut, hampir seluruh permukaan sungai dipenuhi oleh kerikil dan hanya menyisakan sedikit alur sungai yang bisa dilewati | dok. pri"][/caption]Beberapa waktu yang lalu, bersama-sama dengan rekan-rekan dari divisi lain melakukan pendataan ekonomi masyarakat (sensus ekonomi), pada beberapa desa dan dusun kecil yang berada di Sungai Ella Hulu, Kecamatan Menukung, Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat.  Jalan alternatif yang dipilih melalui sungai, karena jika melewati jalan darat, perjalanan antar dusun harus ditempuh dengan berjalan kaki.

Pilihan melalui sungai saat kondisi air surut bukanlah pilihan terbaik, karena pada beberapa lokasi diperkirakan alur sungai sangat dangkal, sehingga penumpang harus turun dari kendaraan air yang digunakan.  Kelebihannya, setiap berpindah lokasi pendataan (pindah dusun/desa), barang bawaan tidak perlu dipikul seperti melalui jalan darat.

[caption caption="Pada bagian lain, kondisi air cukup dalam, tetapi bahaya seperti batu besar dan kayu didasar sungai menjadi ancaman | dok. pri "]

[/caption]

Perjalanan antar dusun ditempun berkisar antara 2 jam sampai 4 jam perjalanan. Tetapi karena dilakukan dengan hati yang riang gembira perjalanan yang cukup sulit dilalui tanpa terasa, sedang asyik bercanda dengan alam sekitar, tanpa disadari tempat tujuan sudah sampai.

[caption caption="Kendaraan Air (long boat) dengan mesin hanya berkekuatan 2 (dua) HP (Horse Power) digunakan untuk menggerakan body longboat yang mungil dan hanya bisa memuat 5 (lima) orang penumpang | dok. pri"]

[/caption]

Pada tempat tertentu, penumpang harus turun dari longboat, agar kendaraan tidak sangkut pada permukaan sungai yang dakal dan berbatu. Gotong royong mendorong body longboat yang kandas agar perjalanan bisa diteruskan.

 

[caption caption="Dikondisi alur sungai dangkal dan berkerikil, penumpang harus turun dan bersama-sama mendorong body longboat | dok. pri"]

[/caption]

Sepintas terlihat perjalanan sangat melelahkan karena ada sedikit rintangan alam dikarenakan air sedang surut. Tetapi semangat dan hijaunya tumbuhan sepanjang sungai yang dilalui, seakan menghilangkan rasa lelah.

[caption caption="Narsis disela-sela mendorong body longboat, penyakit orang muda tak hilang juga, masih minta diabadikan untuk kenang-kenangan | dok. pri"]

[/caption] Perjalanan seperti ini dilakukan setiap hari, yaitu pada saat berpindah dari satu dusun ke dusun lainnya, pendataan dilakukan pada sore hari sampai malam, karena jumlah penduduk setiap dusun tidak banyak, umunya pendataan rampung hanya dalam waktu 2 atau 3 jam, untuk mempermudah pengolahan data berikutnya, disepakati bersama, setiap selesai melakukan pendataan, melakukan perbandingan dengan data tahun sebelumnya, kemudian ditutup dengan resume setiap dusun.

Pada malam hari, untuk menghilangkan kejenuhan (signal telepon tidak ada), dilanjutkan dengan memanggang ayam yang dibeli dari penduduk setempat.

[caption caption="Memanggang Ayam, merupakan acara penutup pada hari kerja yang sama agar tidak jenuh | dok. pri"]

[/caption]

Tidak ada yang sulit dikerjakan dan tidak ada perjalanan yang sulit ditempuh jika lakukan secara bersama-sama, disertai dengan hati yang gembira. Pendataan yang dilakukan selama tujuh hari terasa sangat singkat, apalagi perjalan pulang tidak lagi melalui jalur sungai. Pada Desa terakhir, perjalanan pulang menggunakan kendaraaan roda empat. Ini namanya bekerja dan berwisata.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun