Pada saat ini Osaka Castle lebih dikenal sebagai tempat Rekreasi dan pembelajaran Sejarah bagi pelajar sehingga di Jepang sendiri tempat ini menjadi Ikon Edukasi yang menarik bagi Pembelajar, hal ini disebabkan oleh menariknya konten pembelajaran di sekitar kastil yang salah satunya memperkenalkan sejarah dengan konten Drama.
Bagi sebagian orang berkunjung ke tempat Ibadah agama lain mungkin dianggap tidak etis, namun dalam konteks budaya boleh saja untuk mendatangi tempat Ibadah yang memiliki nilai sejarah untuk pembelajaran terutama di kalangan pembelajaran kebudayaan.Jepang memiliki banyak Kuil Kuil Shinto yang tersebar di seluruh wilayah nya, namun pada kali ini penulis ingin menginfokan mengenai Tennoji Temple yang terletak di daerah Tenno, Osaka.
2017 lalu penulis sempat berkunjung ke Tennoji selain ke Osaka Castle, disana memiliki nilai sejarah sejak sekitar abad 15 dimana disana menjadi salah satu pusat peribadatan umat Shinto. saat itu penulis mengelilingi sebuah bangunan peribadatan yang memiliki kemiripan dengan tempat wudhu di Masjid dimana disana seorang Shinto akan membasuh wajahnya dan mencuci kakinya. hal ini saya menjadi sebuah keunikan tersendiri dari perjalanan saya di saat itu.
di depan bangunan Utama juga memiliki konsep bangunan yang unik karena di samping pintu terdapat 2 sosok iblis yang disebut dengan Akaoni dan Aooni yang menjadi Ikon menarik dari tempat ini.
secara hukum Agama penulis belum terlalu memahami batasan yang diperbolehkan bagi seorang muslim dalam mengunjungi rumah ibadah agama lain. namun menurut penulis hal ini tidak masalah selama kita tidak meyakini apa yang ada di tempat itu,
Referensi:Â
https://www.japan-guide.com/e/e4011.html
https://id.japantravel.com/osaka/panduan-kastil-osaka-bagian-9/56088
https://www.infojepang.net/item/osaka-castle/