Mohon tunggu...
Al Johan
Al Johan Mohon Tunggu... Administrasi - Penyuka jalan-jalan

Terus belajar mencatat apa yang bisa dilihat, didengar, dipikirkan dan dirasakan. Phone/WA/Telegram : 081281830467 Email : aljohan@mail.com

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Kutacane, Napak Tilas Perjalanan 31 Tahun Lalu

8 Maret 2021   11:40 Diperbarui: 12 Maret 2021   07:46 1324
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sungai Alas, Sungai terpanjang di Aceh (foto pribadi)

Alhamdulillah, awal Maret 2021 ini saya diberi kesempatan jalan-jalan ke Kutacane, ibu kota Kabupaten Aceh Tenggara. Secara pribadi, saya punya kenangan yang cukup mendalam dengan kota ini.

Nun jauh di masa lalu, pada tahun 1990 atau sekitar 31 tahun lalu, saya pernah menjelajahi wilayah ini selama kurang lebih 4 bulan.

Saat itu usia saya masih imut-imut, 22 tahun, status mahasiswa tingkat akhir di Fisipol UGM Yogyakarta. Kuliah sudah tuntas. Mata kuliah sebanyak 144 SKS sudah saya rampungkan, termasuk KKN dan skripsi. Saya tinggal menunggu wisuda.

Saya mengambil sebuah keputusan untuk menunda wisuda selama satu semester. Ada pertimbangan di balik keputusan itu. Saya ingin melakukan sesuatu sebelum lulus kuliah. Sesuatu itu tentu harus yang bermanfaat untuk perjalanan hidup saya selanjutnya.

Karena alasan ini saya memutuskan untuk bergabung melakukan sebuah perjalanan yang biasa disebut khuruj selama 4 bulan dengan Jamaah Tabligh.

Khuruj fi Sabilillah

Khuruj atau lengkapnya khuruj fi sabilillah secara harfiyah artinya keluar di jalan Allah. Satu program khusus dalam Jamaah Tabligh dengan cara meluangkan waktu, diri dan harta selama masa tertentu untuk belajar mendisiplinkan diri dalam mengamalkan agama serta mengajak orang lain untuk bersama-sama mengamalkan agama.

Kegiatan seperti ini ada di seluruh dunia, sehingga jamaah Indonesia bisa melakukan perjalanan serupa ke luar negeri. Dimulai dari perjalanan ke India, Pakistan dan Banglades, kemudian bisa melanjutkan ke berbagai belahan dunia lainnya.

Di Indonesia, kegiatan ini juga sudah tersebar ke seluruh wilayah nusantara. Sampai di pelosok desa kita bisa menjumpai kegiatan mereka.

Program khuruj dilakukan secara berjenjang. Mulai dari durasi pendek 3 hari, 40 hari hingga 4 bulan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun