Mohon tunggu...
Alix Wijaya
Alix Wijaya Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Professional Story Teller and Ventriloquist Indonesia

@PendongengNasional, Professional Story Teller and Expert Moslem Ventriloquist Indonesia. Hubungi Manajemen kami via WA: 0881-0800-00450 (Bu Vivi). Kunjungi Blog utama di: www.alixwijaya.com

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur Pilihan

Berani Beda: CUbrown, Kripik Brownies Tempe yang Sukses menjadi Oleh-oleh Khas Malang

10 September 2023   10:08 Diperbarui: 10 September 2023   10:41 280
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sambang Bolang: UMKM Cubrown Malang 

Kisah sukses CUbrown dan Siti Romelah sebagai pemiliknya dapat menjadi inspirasi bagi siapa pun yang ingin memulai usaha dan menciptakan produk inovatif. Berikut ini adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam perjalanan menuju kesuksesan seperti CUbrown:

1. Temukan inspirasi: Setiap produk inovatif memiliki kisah di baliknya. Cari tahu apa yang membuat Anda bersemangat dan temukan inspirasi dari lingkungan sekitar, kebutuhan pasar, atau pengalaman pribadi Anda. Romelah menemukan inspirasinya dari keinginan untuk menciptakan produk makanan ringan yang berbeda dan menarik dengan sentuhan lokal.

2. Lakukan riset pasar: Sebelum memulai usaha, penting untuk melakukan riset pasar yang komprehensif. Kenali pesaing Anda, identifikasi kebutuhan dan preferensi konsumen, serta cari tahu apakah ada celah di pasar yang bisa Anda isi dengan produk inovatif. Romelah melakukan partisipasi dalam event pameran makanan khas lokal untuk melihat respon pasar terhadap produknya.

3. Berani mengambil risiko: Membuat produk inovatif membutuhkan keberanian untuk mengambil risiko. Jangan takut untuk berpikir di luar kotak dan mencoba hal-hal baru. Romelah tidak ragu untuk menggunakan tempe sebagai bahan tambahan dalam brownies, meskipun pada awalnya mungkin terdengar tidak biasa.

4. Fokus pada kualitas: Kualitas produk Anda harus menjadi prioritas utama. Pastikan bahan baku yang digunakan berkualitas tinggi dan proses produksi dilakukan dengan standar yang ketat. CUbrown telah berhasil menghasilkan produk yang tidak hanya inovatif, tetapi juga lezat dan berkualitas.

5. Jalin kemitraan yang kuat: Membangun kemitraan yang baik dengan pemasok, distributor, dan mitra lainnya sangat penting untuk kesuksesan usaha Anda. Jalin hubungan yang saling menguntungkan dan saling mendukung. CUbrown telah berhasil menjalin kerjasama dengan pemasok tempe lokal untuk memastikan pasokan bahan baku yang konsisten.

6. Manfaatkan kekuatan media sosial: Dalam era digital ini, media sosial dapat menjadi alat yang sangat efektif untuk mempromosikan produk Anda. Manfaatkan platform seperti Instagram, Facebook, atau YouTube untuk memperkenalkan produk Anda kepada pasar yang lebih luas. Romelah juga menggunakan media sosial untuk mempromosikan CUbrown dan mendapatkan apresiasi yang tinggi.

7. Jaga semangat dan ketekunan: Setiap perjalanan bisnis memiliki tantangan dan rintangan. Tetaplah semangat dan tetap tekun dalam menghadapinya. Jadikan kegagalan sebagai pembelajaran dan teruslah berinovasi. Romelah menghadapi banyak tantangan, terutama selama masa pandemi, tetapi semangatnya untuk bertahan dan mencari solusi telah membawa CUbrown ke tingkat yang lebih tinggi.

Dengan mengikuti inspirasi dan tips di atas, siapa pun dapat menciptakan produk inovatif seperti CUbrown. Jadilah berani, kreatif, dan tekun dalam mengembangkan usaha Anda. Dapatkan inspirasi dari kisah sukses CUbrown dan Siti Romelah, dan jadikan perjalanan bisnis Anda sebagai cerita sukses berikutnya dalam dunia usaha kuliner.

Apa ide kamu sekarang? Share di kolom komentar ya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun