Sebagai muslim kita harus percaya bahwa Allah pemberi rizki... namun kita juga harus bekerja... bukan cuma diam dan tidak bekerja mencari rizki yang halal....Â
bekerja itu wajib
Hadits riwayat Ath-Thabrani dan Al-Baihaqi
"Mencari rezeki yang halal adalah wajib apabila sudah melaksanakan ibadah fardhu."
"Sesungguhnya di antara dosa yang tidak bisa ditebus dengan pahala shalat, sedekah atau haji, maka bisa ditebus dengan kesusah-payahan dalam mencari nafkah."
HR. Ath-Thabrani: "Sesudah shalat Subuh maka janganlah kamu tidur sehingga kamu tidak lalau dalam mencari rezeki"
Allah pemberi rizki namun Allah menyuruh bekerja....
Allah yang menjamin seluruh rizki seluruh mahlug baik manusia maupun hewan... baik yang bekerja maupun yang tidak bekerja karena belum cukup umur, sakit ,lanjut usia,belum dapat kerja,masih sekolah/kuliah,atau disabilitas....
Allah melapangkan rizki
Allah menyempitkan rizki
Rizki Allah tak selalu berupa uang...
Seperti pendengaran penglihatan hati akal ilmu dan lisan tangan yang bisa memegang kaki yang bisa berjalan...
rizki Allah ada yang baik dan ada yang buruk untuk menguji kita semua....
kita mohonkan kepada Allah rizki yang baik ilmu yang manfaat dan amal yang diterima ...
kita mohonkan kepada Allah istikomah husnul hotimah dan surga firdaus...
namun semua itu disertai jalan menuju kesana...
kita ingin uang kendaraan bermotor rumah makanan dan minuman maka kita harus bekerja bukan hanya berdoa meski iman kita berkata Allah pemberi rizki dan kita sudah berdoa
kita ingin surga firdaus kita harus mentauhidkan Allah berdoa kepada Allah meminta surga firdaus sholat puasa mohon ampun kepada Allah sering mengucap la ila ha ilallah(tiada yang berhak disembah selain Allah) jihad bayar zakat sedekah... kepada janda fakir miskin disabilitas anak yatim... dengan mengharap balasan dari Allah bukan dari orang itu atau pujian dari manusia... dengan mengharap surga Allah wajah Allah dan ridhoNya...
akhirat dengan ilmu
dunia dengan ilmu pula..
mencari dunia dan harta dengan ilmu
mencari akhirat dengan ilmu
semuanya dengan belajar kepada ahlinya...
dan diamalkan oleh kita...
memang semua sudah didahului takdir.. namun kita harus doa dan usaha..karena doa dan usaha juga takdir dan bisa merubah takdir.
semua yang dilangit dan dibumi miluk Allah
yang kaya dan miskin milik Allah
yang dapat petunjuk maupun yang sesat milik Allah
yang muslim dan non muslim milik Allah dan semua akan kembali kepada Allah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H