Mohon tunggu...
Alisya Alzahrani A
Alisya Alzahrani A Mohon Tunggu... Mahasiswa - Pelajar/Mahasiswa

saya memiliki hobi mendengarkan musik.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemberdayaan Perempuan dalam Pembangunan Berkelanjutan

10 November 2024   11:35 Diperbarui: 10 November 2024   11:54 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mendorong perempuan adalah cara untuk meningkatkan potensi mereka sehingga mereka dapat mencapai cita-cita dan peran mereka. Selain itu, pemberdayaan perempuan memasuki keluarga, komunitas, tempat kerja, dan kehidupan rumah tangga mereka. Perempuan sangat penting untuk kemajuan negara dan negara karena mereka adalah tenaga kerja utama dalam proyek konstruksi. Faktor internal dan eksternal mempengaruhi dinamika kelompok. Faktor internal termasuk karakteristik sosial dan ekonomi kelompok, jumlah anggota, dan waktu yang dihabiskan bersama. Faktor eksternal, atau rasa memiliki kelompok, juga harus dihormati dan didorong. Selain itu, perlu dihindari emosi yang tidak stabil dan konflik yang terjadi di antara anggota kelompok karena dapat mengganggu stabilitas dan persatuan kelompok.

Pemberdayaan dalam akses pendidikan 

Perempuan memiliki peran penting dalam pendidikan.  Perempuan menjadi lebih cerdas dan multi tasking karena memiliki pengetahuan.  Perempuan tidak hanya menjalani peran sehari-hari sebagai ibu rumah tangga dan pengasuh anak, mereka juga dapat berkontribusi pada kemajuan masyarakat dan sistem pendidikan Indonesia. Perempuan memiliki peran penting dalam dunia pendidikan.  Banyak orang percaya bahwa pengetahuan adalah milik laki-laki. Seolah-olah wanita tidak dapat berpartisipasi dalam pendidikan. Meskipun demikian, sejarah menunjukkan bahwa banyak perempuan yang berkontribusi besar pada pendidikan, termasuk Ibu Kartini. Karena pendidikan pada dasarnya adalah upaya orang-orang untuk menggunakan ilmu pengetahuan untuk mengetahui nilai-nilai hidup.

Akses ke pendidikan tinggi memberikan kesempatan kepada perempuan untuk meningkatkan kesejahteraan baik bagi diri mereka sendiri maupun keluarga mereka. Dengan mendapatkan pendidikan tinggi, mereka dapat memiliki kesempatan untuk bekerja dan membuka usaha untuk memenuhi kebutuhan finansial keluarga mereka, memungkinkan mereka untuk mencapai kestabilan finansial dan memiliki kemampuan untuk mengambil keputusan untuk masa depan mereka sendiri tanpa bantuan orang lain.

Orang-orang dari segala usia, termasuk anak-anak, dapat dididik untuk memprioritaskan pendidikan sekolah menengah atas, terutama dalam hal belajar dan bekerja. Laki-laki juga berhak atas ruang dan waktu untuk berkiprah, serta hak untuk mencapai tujuannya tanpa mempertimbangkan pendapat masyarakat. Pendidikan memungkinkan perempuan untuk mengubah diri mereka sendiri dan generasi berikutnya dengan mengajar sesuai dengan kemajuan zaman dan menggunakan kemajuan teknologi digital.

Peningkatan kualitas hidup masyarakat dalam skala lokal dan regional dikenal sebagai pembangunan berkelanjutan. Ketika kebijakan diterapkan dalam konteks pembangunan, masyarakat dilibatkan secara aktif dalam satu tahapan proses pembangunan melalui pemberdayaan perempuan. Karena memerlukan investasi pada anak atau pasangan pekerja, kesejahteraan pekerja memberikan banyak manfaat bagi pembangunan negara. Investasi dalam sumber daya manusia akan meningkatkan akses terhadap pendidikan dan berbagai peluang karier. Untuk meningkatkan kapasitas perempuan untuk berpartisipasi dalam kegiatan ekonomi, diperlukan pemberdayaan mereka sebagai pelaku ekonomi. Untuk meningkatkan stabilitas ekonomi dan menjamin kesetaraan gender, hak ekonomi perempuan sangat penting.

Selain itu, pendidikan memainkan peran penting dalam membentuk perempuan dan masyarakat karena membantu mereka memperoleh keterampilan dan menjadi mampu melakukan berbagai tugas. Perempuan berperan dalam menciptakan keluarga yang sejahtera dengan membangun kualitas dalam keluarga dan menciptakan lingkungan hidup yang baik serta melestarikan lingkungan dengan menggunakan sumber daya alam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun